10 Makanan yang Baik untuk Penderita Hipertensi, Terbukti Ampuh Turunkan Tekanan Darah Menurut Penelitian

 

 – Salah satu cara untuk mengatasi berbagai gangguan kesehatan dapat dimulai dari makanan yang dikonsumsi. Hal ini juga berlaku bagi para penderita hipertensi.

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi medis yang ditandai dengan tekanan darah yang terus-menerus tinggi di arteri.

Ini merupakan faktor risiko utama untuk berbagai penyakit serius, termasuk serangan jantung, stroke, dan gagal ginjal.

Meskipun ada berbagai obat yang dapat membantu mengendalikan tekanan darah tinggi, banyak orang mencari alternatif alami yang berasal dari makanan.

Hal ini sudah terbukti berdasarkan penelitian yang menunjukkan bahwa konsumsi rutin makanan tertentu dapat memberikan manfaat bagi individu dengan hipertensi.

Namun penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai penggunaan bahan-bahan alami.

Artikel ini akan menjelaskan secara rinci makanan apa saja yang baik untuk penderita darah tinggi dan cara mengonsumsinya yang tepat.

Dilansir dari situs Medical News Today pada Sabtu (23/03), berikut ini 10 makanan yang dapat membantu menurunkan tekanan darah.

1. Kiwi

Menurut uji coba kontrol acak tahun 2022, mengonsumsi satu buah kiwi setiap hari dapat mengurangi tekanan darah sistolik.

Orang yang makan 2 buah kiwi per hari sebelum sarapan selama 7 minggu mengalami penurunan 2,7 milimeter merkuri (mmHg) dalam tekanan darah sistolik dibandingkan dengan kelompok kontrol.

Kiwi juga kaya akan vitamin C. Sebuah meta-analisis pada tahun 2020 menunjukkan bahwa suplementasi vitamin C dapat mengurangi tekanan darah pada orang dengan hipertensi primer.

Kiwi dapat ditambahkan ke dalam makan siang atau smoothie. 2-3 buah kiwi untuk menghasilkan 1 porsi.

2. Semangka

Semangka mengandung asam amino yang disebut citrulline.

Tubuh mengubah citrulline menjadi arginin, dan ini membantu tubuh memproduksi oksida nitrat, gas yang melemaskan pembuluh darah dan mendorong fleksibilitas arteri.

Hal ini yang menyebabkan pembuluh darah menjadi lebih lentur sehingga menurunkan tekanan darah yang tinggi.

Sebuah uji coba crossover terkontrol pada tahun 2023 melihat efek jus semangka untuk tekanan darah orang dewasa muda yang sehat. Mereka menemukan bahwa jus semangka menurunkan tekanan darah sistolik selama dua jam.

Dalam sebuah penelitian kecil pada tahun 2019, 27 orang mengonsumsi jus semangka atau minuman lain sebelum berolahraga.

Wanita yang minum jus semangka tidak mengalami peningkatan tekanan darah setelah berolahraga, sedangkan pria mengalaminya.

Untuk memperoleh manfaat penurunan tekanan darah tinggi, semangka dapat dikonsumsi secara langsung atau dalam bentuk jus, salad, atau smoothie.

3. Oat

Oat mengandung sejenis serat yang disebut beta glukan yang dapat bermanfaat bagi kesehatan jantung, termasuk tekanan darah.

Sebuah penelitian pada hewan pengerat tahun 2020 menemukan bahwa betaglukan dan avenanthramide C yang terdapat dalam gandum dapat mengurangi kadar malondialdehida, yakni penanda stres oksidatif pada tikus hipertensi.

Hasil ini menunjukkan bahwa bahan-bahan yang ada dalam oat dapat membantu mencegah tekanan darah tinggi.

Anda dapat memperoleh manfaat oat untuk penurunan tekanan darah dengan mengonsumsi oatmeal saat sarapan atau menjadikannya pengganti roti.

4. Dark Chocolatte

Kakao yang menjadi bahan utama dark chocolatte, mengandung antioksidan flavonoidyang dapat membantu menurunkan tekanan darah, menurut American Heart Association (AHA).

Namun, AHA mencatat bahwa seseorang mungkin tidak dapat mengonsumsi cukup flavonoid dalam cokelat hitam untuk mendapatkan manfaat yang signifikan.

Konsumsi sedikit cokelat secara rutin dapat menjadi diet seimbang. Namun, AHA menyarankan agar orang memakannya karena mereka menikmatinya, bukan karena alasan kesehatan.

5. Sayuran hijau

Sayuran hijau seperti kubis, sawi, kangkung, bayam, dan lobak kaya akan nitrat yang membantu mengelola tekanan darah.

Penelitian dari tahun 2021 menunjukkan bahwa makan setidaknya 1 cangkir sayuran hijau setiap hari dapat menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.

6. Bawang putih

Bawang putih memiliki sifat antibiotik dan antijamur yang disebabkan oleh bahan aktif utamanya yakni allicin.

Sebuah tinjauan tahun 2020 menyimpulkan bahwa bawang putih dapat menurunkan tekanan darah, kolesterol, dan arteri yang kaku.

Bawang putih dapat meningkatkan cita rasa banyak makanan gurih, termasuk tumisan, sup, dan omelet. Selain itu, bahan makanan ini juga dapat menjadi alternatif pengganti garam sebagai penyedap rasa.

7. Delima

Delima mengandung antioksidan dan bahan-bahan lain yang dapat membantu mencegah tekanan darah tinggi dan aterosklerosis.

Sebuah uji coba pada tahun 2018 menunjukkan bahwa konsumsi jus delima setiap hari dapat mengurangi tekanan darah sistolik dan diastolik pada penderita diabetes. Namun, perlu  adanya penelitian lebih lanjut.

Sebuah tinjauan tahun 2017 terhadap delapan uji coba pada manusia menemukan bukti bahwa mengonsumsi jus delima secara konsisten dapat menurunkan tekanan darah.

8. Pisang

Pisang mengandung potasium, yang dapat membantu mengatasi hipertensi. Satu buah pisang berukuran sedang mengandung sekitar 422 miligram potasium.

Menurut AHA, potasium dapat mengurangi efek natrium dan mengurangi ketegangan pada dinding pembuluh darah.

9. Bit

Minum jus bit dapat menurunkan tekanan darah dalam jangka pendek dan jangka panjang karena mengandung nitrat.

Menurut tinjauan sistematis tahun 2022, penelitian menunjukkan bahwa nitrat dari jus bit menurunkan tekanan darah sistolik pada orang dengan hipertensi arteri tetapi tidak memengaruhi tekanan darah diastolik.

Cara mengonsumsi buah bit bisa dengan minum 1 gelas jus bit per hari atau menambahkan bit ke salad. Satu porsi bit adalah sekitar 1 cangkir bit mentah lalu dimasak atau dijus.

10. Kayu manis

Menurut sebuah tinjauan tahun 2020, kayu manis dapat membantu mengurangi tekanan darah dalam jumlah yang tidak terlalu besar.

Para peneliti menemukan fakta bahwa mengonsumsi hingga 2 gram kayu manis setiap hari selama 8 minggu atau lebih dapat menurunkan tekanan darah pada orang dengan indeks massa tubuh (BMI) 30 atau lebih.

Itulah daftar makanan yang terbukti dapat menurunkan tekanan darah menurut penelitian. Dengan mengonsumsi makanan ini dengan tepat, penderita hipertensi dapat memiliki kondisi kesehatan yang lebih baik.

***

Tag:  #makanan #yang #baik #untuk #penderita #hipertensi #terbukti #ampuh #turunkan #tekanan #darah #menurut #penelitian