Ketahui akibat Kekurangan dan Gejala Defisiensi, serta Sumber Terbaik untuk Mendapatkan Vitamin B12
Ilustrasi vitamin B12 (Freepik/Andreyoskirko)
17:11
25 Februari 2024

Ketahui akibat Kekurangan dan Gejala Defisiensi, serta Sumber Terbaik untuk Mendapatkan Vitamin B12

 

B12 adalah vitamin yang penting bagi tubuh agar dapat bekerja dengan baik. Mengonsumsi cukup vitamin B12 akan berdampak pada kesehatan secara keseluruhan.

Sebagai sumber nutrisi, vitamin B12 diperlukan untuk proses yang melibatkan sistem saraf pusat, DNA, hingga sel darah merah di dalam tubuh. Kekurangan vitamin B12 akan berdampak besar pada tubuh, oleh karena itu, mengetahui beberapa makanan yang mengandung vitamin B12, menjadi solusi alternatif untuk memenuhi vitamin B12.

 

Penyebab Kekurangan Vitamin B12

Masalah Autoimun

Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan anemia pernisiosa, sejenis autoimun yang membuat usus kecil sulit menyerap B12.

Oleh karena itu, kondisi tubuh tidak dapat menyerap vitamin B12 secara maksimal, yang membuat kandungan vitamin tersebut rendah di dalam tubuh.

 

Malabsorpsi

Malabsorpsi merupakan kumpulan gejala yang disebabkan oleh gangguan penyerapan beberapa nutrisi, terjadi di usus halus.

Kondisi tersebut membuat beberapa orang tidak dapat menyerap B12 secara efektif karena kerusakan usus atau pembedahan.

Misalnya, orang yang pernah menjalani operasi bypass lambung atau sebagian ususnya diangkat mungkin berisiko mengalami kekurangan B12.

 

Asupan Makanan yang Rendah

Vitamin B12 terdapat di dalam makanan hewani, seperti ikan, daging, unggas, telur, dan produk susu.

Jika tidak memasukkan cukup makanan yang kaya akan vitamin B12 ke dalam makanan, Anda bisa mengalami kekurangan B12.

Kekurangan ini mungkin lebih umum terjadi pada mereka yang telah mengikuti pola makan vegan dan pola makan vegetarian ketat dengan waktu yang lama.

Selain itu, penggunaan obat-obatan tertentu dalam jangka panjang, juga dikaitkan dengan kekurangan B12. Obat penurun gula darah metformin dan penghambat pompa proton yang mengobati refluks asam, merupakan dua contoh obat yang dapat mengganggu penyerapan B12 dan menyebabkan defisiensi B12.

 

Gejala Defisiensi B12

Beberapa gejala defisiensi B12 yang paling umum tidak jelas, sehingga defisiensi B12 tidak terdeteksi pada banyak orang.

Inilah sebabnya mengapa penting untuk melakukan pemeriksaan darah untuk menilai kadar B12 jika Anda merasa mengalami kekurangan.

Tetapi ada gejala umum yang dapat terjadi jika kekurangan vitamin B12, seperti kelelahan, kulit pucat, konjungtiva pucat (jaringan yang melapisi bagian dalam kelopak mata Anda), sesak napas saat melakukan aktivitas, hingga bibir kering.

Lidah yang meradang (glossitis) bisa menjadi tanda lain dari kekurangan B12. Kekurangan B12 juga dapat menyebabkan gejala neurologis, seperti pusing, gangguan memori, sakit kepala, kesemutan di ekstremitas, dan kesulitan berjalan.

Selain itu, kekurangan B12 dapat menyebabkan gejala yang lebih parah seperti kerusakan saraf, yang tidak dapat diperbaiki jika tidak ditangani.

Karena tubuh tidak dapat memproduksi vitaminnya sendiri, Anda harus memperoleh B12 melalui sumber makanan maupun suplemen.

 

Sumber Vitamin B12 pada Makanan

Jika Anda khawatir dalam pemenuhan vitamin B12 yang cukup di dalam tubuh, beberapa daftar makanan berikut dapat menjadi pilihan.

  • Hati sapi yang dimasak
  • Kerang yang dimasak tanpa cangkang
  • Ikan salmon dan tuna
  • Produk susu seperti yoghurt dan keju cheddar
  • Telur
  • Unggas seperti kalkun. (*)

 

Editor: Dinarsa Kurniawan

Tag:  #ketahui #akibat #kekurangan #gejala #defisiensi #serta #sumber #terbaik #untuk #mendapatkan #vitamin

KOMENTAR