Berpotensi Raup Rp 4,71 Triliun dari IPO, Daya Intiguna Yasa (MDIY) Berencana Perluas Jaringan Toko Baru
PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) atau MR.DIY akan mengalokasikan dana hasil initial public offering (IPO) untuk memperluas jaringan toko baru. (ANTARA)
11:18
4 Desember 2024

Berpotensi Raup Rp 4,71 Triliun dari IPO, Daya Intiguna Yasa (MDIY) Berencana Perluas Jaringan Toko Baru

- PT Daya Intiguna Yasa Tbk (MDIY) atau MR.DIY akan mengalokasikan dana hasil initial public offering (IPO) untuk memperluas jaringan toko baru di berbagai wilayah Indonesia. Dengan menawarkan sebanyak 2,52 miliar saham dan harga book building rentang Rp 1.650 sampai Rp 1.870 per saham, perseroan berpotensi meraih dana segar senilai Rp 4,71 triliun.

"Salah satu target penggunaan dana adalah memperluas jaringan toko baru di berbagai wilayah, memastikan lebih banyak keluarga Indonesia dapat mengakses produk rumah tangga berkualitas dengan harga terjangkau," ujar Presiden Direktur MR.DIY Edwin Cheah, dikutip Rabu (4/12).   Edwin menjelaskan, strategi ekspansi agresif perseroan bertujuan untuk memperkuat posisi perseroan sebagai pemimpin pasar dalam sektor ritel rumah tangga di Indonesia. "Selain itu, membuat MR.DIY semakin dekat dengan pelanggan Indonesia, sehingga memungkinkan perusahaan memperluas penetrasi pasar dan melayani kebutuhan yang semakin beragam dari masyarakat," ujar Edwin.

Dengan pertumbuhan ekonomi stabil, peningkatan pendapatan masyarakat, serta urbanisasi yang terus berlangsung, Ia memperkirakan sektor tumbuh rata-rata 8 persen year on year (yoy) sampai tahun 2028.
"Kami berada dalam posisi yang kuat untuk memanfaatkan momentum ini," ujar Edwin.

Edwin mempercayai aksi IPO MR.DIY merupakan peluang investasi unik, yang memberikan para investor kesempatan untuk berpartisipasi dalam pertumbuhan salah satu perusahaan pembentuk masa depan ritel di Indonesia. "Kepada investor, MR. DIY berkomitmen membagikan dividen minimal 40 persen dari laba bersih kepada seluruh pemegang saham," ujar Edwin.

Ia menjelaskan, terdapat beberapa faktor yang mendorong pertumbuhan pesat perseroan. Pertama, dalam dua tahun terakhir, perusahaan berhasil membuka lebih dari 500 toko baru, sehingga total memiliki hampir 900 toko.

Kedua, lanjutnya, meningkatnya permintaan konsumen, yang mana pelanggan di berbagai daerah menunjukkan antusiasme tinggi terhadap produk-produk berkualitas dan terjangkau dari perseroan. "Hal ini memungkinkan perusahaan untuk memperluas jangkauan dan membangun basis pelanggan baru yang solid," ujar Edwin.
​​​
​​​Ia mengatakan, faktor tersebut menjadikan pendapatan perusahaan periode 2021 hingga 2023 tumbuh dengan CAGR 109 persen, atau meningkat pesat dari Rp 894 miliar menjadi Rp 3,9 triliun. Kemudian, dari rugi bersih senilai Rp 80 miliar pada tahun 2021, berubah menjadi laba senilai Rp 353 miliar pada 2023.   "Pertumbuhan pesat ini memperkuat keyakinan kami untuk terus menghadirkan solusi rumah tangga yang inovatif dan terjangkau bagi keluarga Indonesia. Kami juga berkomitmen untuk terus menghadirkan produk-produk berkualitas dengan harga terjangkau, serta memberikan pengalaman berbelanja yang menyenangkan bagi semua keluarga Indonesia," ujar Edwin.

Editor: Estu Suryowati

Tag:  #berpotensi #raup #triliun #dari #daya #intiguna #yasa #mdiy #berencana #perluas #jaringan #toko #baru

KOMENTAR