InJourney Salurkan Bantuan Rp 1,7 Miliar untuk Korban Banjir di Sumatera
Holding BUMN sektor aviasi dan pariwisata, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, terus menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi korban banjir bandang di sejumlah wilayah Sumatera.(DOK. INJOURNEY)
14:04
19 Desember 2025

InJourney Salurkan Bantuan Rp 1,7 Miliar untuk Korban Banjir di Sumatera

— Holding BUMN sektor aviasi dan pariwisata, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, terus menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi korban banjir bandang di sejumlah wilayah Sumatera.

Melalui pengerahan tim kemanusiaan InJourney Group, bantuan disalurkan langsung ke warga terdampak di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat sejak akhir November 2025 dan masih berlanjut hingga saat ini.

Salah satu lokasi penyaluran bantuan berada di Pasar Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh.

Foto udara kendaraan melewati Jembatan Bailey Awe Geutah yang baru selesai dibangun setelah sebelumnya putus akibat bencana banjir bandang di Bireuen, Aceh, Kamis (18/12/2025). Kementerian Pekerjaan Umum bersama jajaran TNI Kodam Iskandar Muda telah menyelesaikan pembangunan Jembatan Bailey yang menghubungkan Bireuen dengan Aceh Utara melintasi Sungai Peusangan sehingga akses transportasi kembali tersambung dan dapat memperlancar bantuan kemanusiaan serta memulihkan ekonomi daerah terdampak bencana. ANTARA FOTO/Irwansyah Putr Foto udara kendaraan melewati Jembatan Bailey Awe Geutah yang baru selesai dibangun setelah sebelumnya putus akibat bencana banjir bandang di Bireuen, Aceh, Kamis (18/12/2025). Kementerian Pekerjaan Umum bersama jajaran TNI Kodam Iskandar Muda telah menyelesaikan pembangunan Jembatan Bailey yang menghubungkan Bireuen dengan Aceh Utara melintasi Sungai Peusangan sehingga akses transportasi kembali tersambung dan dapat memperlancar bantuan kemanusiaan serta memulihkan ekonomi daerah terdampak bencana.

Di wilayah tersebut, InJourney menyalurkan berbagai bantuan logistik yang disesuaikan dengan kebutuhan pengungsi, mulai dari genset berkapasitas 2.000 watt, lampu darurat, kasur, selimut, pakaian anak hingga dewasa, bahan makanan, hingga obat-obatan ringan.

Seluruh bantuan tersebut dihimpun berdasarkan pendataan lapangan yang dilakukan sejak hari pertama pascabencana.

Pendataan ini dilakukan untuk mendukung proses evakuasi sekaligus memastikan bantuan yang disalurkan tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan pengungsi di masing-masing lokasi.

Melalui program InJourney Community Care, bantuan disalurkan ke 30 titik terdampak bencana di tiga provinsi.

Lebih dari 90 relawan dari InJourney Airports dan InJourney Hospitality diterjunkan sejak awal untuk membantu proses evakuasi bersama TNI–Polri, BNPB, dan Basarnas, serta melakukan pendataan kebutuhan warga terdampak.

Secara keseluruhan, InJourney Group menyalurkan bantuan senilai Rp 1,7 miliar yang diwujudkan dalam bentuk paket logistik serta layanan trauma healing di seluruh posko bencana.

Relawan yang terlibat berasal dari berbagai wilayah, tidak hanya dari Kantor Cabang Aceh, Kualanamu, dan Padang, tetapi juga dari Jakarta dan daerah lainnya.

Direktur Utama InJourney Maya Watono pada forum Indonesia Sport Summit (ISS) 2025. Dok. InJourney Direktur Utama InJourney Maya Watono pada forum Indonesia Sport Summit (ISS) 2025.

Para relawan terjun langsung ke lapangan untuk mempercepat proses evakuasi warga serta pendistribusian logistik ke posko-posko utama dengan mempertimbangkan tingkat kerusakan dan aksesibilitas lokasi terdampak.

Direktur Utama InJourney Maya Watono mengatakan, penyaluran bantuan tersebut merupakan hasil gotong royong seluruh entitas InJourney Group dan anak perusahaannya, dengan dukungan para pemangku kepentingan terkait.

“Bantuan yang diberikan oleh InJourney Group merupakan aksi gotong royong dari seluruh entitas InJourney dan anak perusahaan didukung oleh seluruh stakeholders yang terlibat agar penyaluran dapat terlaksana secara cepat, tepat sasaran, dan terkoordinasi dengan baik sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat yang terdampak," ujar Maya dalam siaran pers, Jumat (19/12/2025).

"Meski bantuan ini tidak akan sebanding dengan kerugian materil dan trauma psikologis yang dialami, namun kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban para pengungsi,” kata Maya.

Sementara itu, salah satu relawan InJourney Group yang juga bertugas sebagai Aviation Security Chief di Bandara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh, Vovo Kristanto, mengungkapkan bahwa proses evakuasi pada tahap awal menghadapi tantangan berat akibat kerusakan infrastruktur.

“Desa Dayah Husen di Pidie Jaya menjadi lokasi awal evakuasi yang kami lakukan. Kondisi di lapangan saat itu cukup berat, dengan akses yang rusak akibat lumpur, jembatan terputus, serta keterbatasan koneksi internet yang menyulitkan proses distribusi," jelas Vovo.

"Jarak dari jalan utama ke lokasi pun memakan waktu sekitar 45 menit. Pada tahap awal, kami memprioritaskan pengiriman kebutuhan logistik yang paling mendesak, sembari melakukan pendataan untuk memastikan distribusi bantuan berikutnya dapat berjalan lebih tepat sasaran,” imbuhnya.

Selain bantuan logistik, InJourney Care juga memberikan layanan trauma healing atau Layanan Dukungan Psikososial (LDP), terutama bagi anak-anak yang terdampak banjir bandang.

Ruang bermain dan belajar anak-anak menjadi perhatian khusus untuk membantu memulihkan kondisi psikologis mereka.

Pelayanan kesehatan juga disediakan melalui kerja sama dengan tenaga medis.

Berdasarkan laporan di lapangan, infeksi saluran pernapasan serta infeksi kulit dan jamur menjadi keluhan kesehatan yang paling banyak dialami para pengungsi.

“Fokus kami di lapangan tidak hanya pada distribusi logistik kebutuhan para pengungsi saja, tapi trauma healing (Layanan Dukungan Psikososial) khususnya untuk anak-anak kecil serta layanan posko kesehatan yang juga menjadi concern utama kami. Hal ini kami lakukan berdasarkan kajian kebencanaan yang sudah beberapa kali kami lakukan sebelumnya. Sangat penting untuk tetap menjaga tumbuh kembang anak terkhusus bagi mereka yang menjadi korban bencana alam,” ujar Vovo.

Tag:  #injourney #salurkan #bantuan #miliar #untuk #korban #banjir #sumatera

KOMENTAR