Upaya PLN Dorong Perempuan Indonesia untuk Hidup Sehat dan Produktif
Para peserta seminar Srikandi PLN EPI antusias mengikuti edukasi deteksi dini kanker untuk hidup lebih sehat dan produktif.(DOK. PLN EPI)
07:36
14 Februari 2025

Upaya PLN Dorong Perempuan Indonesia untuk Hidup Sehat dan Produktif

– PT PLN, terus berupaya mendorong perempuan Indonesia untuk hidup sehat dan produktif, serta memperkuat perannya dalam berbagai aspek kehidupan. Untuk itu, dalam rangka memperingati Hari Kanker Sedunia dan Bulan K3 Nasional, PLN melalui gugus tugas Srikandi  anak usahanya, PT PLN Energi Primer (PLN EPI) menggelar seminar untuk meningkatkan kesadaran perempuan terhadap kanker

Kegiatan yang berlangsung pda 12 Februari 2025 ini menekankan pentingnya deteksi dini dalam mencegah risiko kanker.

Direktur Manajemen Human Capital dan Administrasi PLN EPI, Dedeng Hidayat, dalam acara Srikandi Talk: Peduli Kanker Wujudkan Perempuan Sehat dan Produktif, menegaskan bahwa kanker tidak hanya berdampak pada kesehatan, tetapi juga kualitas hidup dan produktivitas perempuan.

Banyak perempuan kehilangan kesempatan berkontribusi secara ekonomi dan sosial akibat penyakit ini.

“Penting untuk meningkatkan kesadaran perempuan dalam pencegahan kanker agar tetap sehat dan produktif. Gaya hidup sehat, seperti menghindari rokok, menjaga pola makan, dan rutin berolahraga, harus diterapkan sejak dini,” ujar Dedeng melalui keterangan pers, dikutip Jumat (14/2/2025). 

Seminar ini menghadirkan dua narasumber, yaitu dr. Faizal Drissa Hasibuan, SpPD-KHOM, Dokter Subspesialis Hematologi dan Onkologi Medik dari RS MRCCC Siloam Semanggi, serta Linda Anjasari, seorang penyintas kanker payudara yang juga karyawati PLN UPT Bogor.

Dalam pemaparannya, dr. Faizal menekankan pentingnya deteksi dini kanker payudara melalui pemeriksaan fisik, USG payudara, atau mammografi.

“Pemeriksaan sebaiknya dilakukan lima tahun sekali pada usia produktif, dan setahun sekali bagi yang lebih tua. Jika ditemukan luka atau benjolan kecil di area payudara, segera periksakan ke dokter,” jelasnya.

Ia juga menyoroti pentingnya dukungan keluarga dalam proses penyembuhan pasien kanker. “Selain pengobatan medis, lingkungan yang suportif sangat berperan dalam kesembuhan pasien,” tambah dr. Faizal.

Sementara itu, Linda Anjasari membagikan pengalaman pribadinya menghadapi kanker payudara stadium 4. Ia mengungkapkan bahwa dukungan keluarga dan pola pikir positif membantunya dalam perjuangan melawan kanker.

“Saya bertekad untuk sembuh dan selalu menjaga mindset positif,” kata Linda.

Sebagai bagian dari komitmen mendukung kesehatan perempuan, seminar ini juga bertujuan menciptakan kesadaran kolektif tentang pentingnya menjaga kesehatan tubuh dan mental serta melawan stigma terhadap pasien kanker. 

Acara ini ditutup dengan penggalangan donasi untuk Yayasan Lilin Pelita Kasih di Jakarta Barat, yang akan diserahkan pada 14 Februari 2025.

Tag:  #upaya #dorong #perempuan #indonesia #untuk #hidup #sehat #produktif

KOMENTAR