



Ayahnya Meninggal Dunia, Wanda Hamidah Ikhlas: Papah Sudah Enggak Sakit Lagi
Wanda Hamidah mengatakan ayahnya menghembuskan napas terakhir di usia 85 tahun karena sakit.
Almarhum sebelumnya sempat menjalani operasi.
"Papah saya sakit kanker usus besar," kata Wanda Hamidah usai pemakaman ayahnya di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Jumat malam.
"Sebelum dibawa ke rumah sakit, memang papah sudah mengeluh kesakitan di bagian bawah perutnya," sambungnya.

Wanda mengatakan kondisi sang ayah setelah operasi tidak sadarkan diri. Muhammad Husein baru membuka matanya tiga atau empat hari setelah tindakan.
"Tapi memang kondisinya terus menurun sampai akhirnya ayah saya pakai alat bantu pernapasan, pakai selang," ucapnya.
Tidak ada komunikasi khusus selama sang ayah mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit. Wanda hanya bisa berkomunikasi dengan gerakan tubuh saja.
"Papa sudah gak bisa komunikasi. Jadi ketika ada keluarga datang ya cuma kasih tau aja ke dia, ada yang datang. Sebelum meninggal, kami semua berusaha untuk ikhlas," jelasnya.
Ketika Muhammad Husein meninggal dunia, Wanda Hamidah menegaskan kalau kepergian sang ayah adalah hal yang paling baik.
"Papa sudah enggak sakit lagi. Aku sudah ikhlas, karena ini yang terbaik," ujar Wanda Hamidah. (Arie Puji Waluyo).
Tag: #ayahnya #meninggal #dunia #wanda #hamidah #ikhlas #papah #sudah #enggak #sakit #lagi