

CEO sekaligus Founder Maka Motors, Raditya Wibowo (tengah) di Maka Showroom Radio Dalam, Jakarta Selatan, Senin (10/2). (Nanda Prayoga/JawaPos.com)


Ada Penurunan Penjualan, Maka Motors masih Menunggu Kepastian Subsidi Motor Listrik dari Pemerintah
Sejumlah unit motor listrik dikabarkan menumpuk di dealer-dealer resmi. Hal itu disebabkan masyarakat yang masih menunggu kepastian mengenai subsidi motor listrik. Adapun pemerintah sampai saat ini masih belum juga memberikan kepastian terkait subsidi motor listrik, yang berakibat menurunnya daya beli masyarakat dan membuat penjualan motor listrik menurun. Menanggapi hal ini, CEO sekaligus Founder Maka Motors, Raditya Wibowo, mengatakan, pihaknya sebagai produsen motor listrik masih menunggu keputusan subsidi dari pemerintah. Tak hanya dirinya, dealer-dealer lain pun juga masih menunggu keputusan terkait hal ini. “Harapan kami semoga cepat bisa atau kepastian gitu sih dari pemerintah. Untuk total penjualan kami belum bisa memberikan data lengkapnya, tetapi memang ada penurunan,” kata Raditya di Maka Showroom Radio Dalam, Jakarta Selatan, Senin (10/2). Raditya menjelaskan, kebijakan subsidi kendaraan listrik ini sangat berpengaruh pada daya beli konsumen, yang juga berakibat pada tingkat penjualan motor listrik. “Kebijakan subsidi pasti ngaruh lah ya ke customer,” ucap Raditya. Meski begitu, Maka Motors menegaskan akan tetap bersaing di pasar motor listrik dengan kekuatan yang dipunya. Apapun bentuk subsidinya nanti. Sebagai informasi, pemerintah melalui Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menetapkan beberapa syarat bagi masyarakat yang ingin mengajukan subsidi motor listrik pada 2024 kemarin. Syarat tersebut tertuang pada Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) Nomor 21 Tahun 2023. Dari aturan ini, subsidi sebesar Rp 7 juta berlaku untuk satu KTP yang berhak mengajukan subsidi motor listrik satu kali. Subsidi ini juga termasuk sebagai rencana pemerintah untuk bertransisi ke energi bersih dengan mengupayakan adopsi motor listrik di Indonesia. Pemerintah pun telah mengalokasikan 200 ribu unit motor listrik baru dan 50 ribu unit motor konversi pada tahun lalu. Total anggaran pun tak sedikit karena mencapai Rp 1,75 triliun. (*)
Editor: Dinarsa Kurniawan
Tag: #penurunan #penjualan #maka #motors #masih #menunggu #kepastian #subsidi #motor #listrik #dari #pemerintah