



Shin Tae-yong Berandai-andai Jika Dipanggil Jadi Pelatih Korea Selatan Lagi: Saya Pasti Berpikir Bagaimana...
Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia, berandai-andai jikalau mendapatkan tawaran menjadi pelatih Timnas Korea Selatan sebelum kontraknya diperpanjang PSSI.
Tidak menyebut keputusannya seperti apa jika ditawarkan, namun Shin Tae-yong mengungkapkan pasti akan berpikir keras.
Sayangnya Shin Tae-yong kala itu tidak ditawarkan secara resmi oleh Korea Selatan.
"Kalau saya dipanggil, saya pasti berpikir bagaimana membentuk timnas Korea dan sebagainya," kata Shin Tae-yong dikutip dari radio Korea Selatan, KBS.
"Tapi karena saya tidak mendapat panggilan sama sekali."
Pernyataan STY tersebut disampaikan dalam acara peresmian Shin Tae Yong Soccer Park di Yeongdeok, Korea Selatan, Sabtu (6/7).
Kehadiran STY di kampung halamannya ini sekaligus menjadi momen spesial baginya karena dianugerahi nama sebuah lapangan sepak bola modern.

Shin Tae-yong resmi memperpanjang kontraknya sebagai pelatih Timnas Indonesia hingga 2027.
Perpanjangan kontrak ini menjadikan Shin Tae-yong sebagai salah satu pelatih terlama yang pernah menangani Timnas Indonesia.
Dengan durasi delapan tahun, Shin Tae-yong melampaui catatan Luis Milla yang melatih selama 7 tahun (2001-2007).
Masa jabatannya ini menepis keraguan publik yang sempat mempertanyakan masa depan Shin Tae-yong di tengah rumor kepulangannya ke Korea Selatan.
Keputusan ini menandakan era baru bagi sepak bola Indonesia, dengan Shin Tae-yong yang dipercaya untuk membawa Garuda menuju puncak kejayaan.
Di bawah asuhan Shin Tae-yong, Timnas Indonesia menunjukkan tren positif yang signifikan.
Meskipun belum meraih trofi, Shin Tae-yong secara perlahan membawa Garuda ke level terbaik dan mampu bersaing di kancah Asia.
Pencapaian ini terbukti dengan lolosnya Timnas Indonesia ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, lolos Piala Asia 2023, dan berbagai prestasi gemilang lainnya di level U-23.
Tag: #shin #yong #berandai #andai #jika #dipanggil #jadi #pelatih #korea #selatan #lagi #saya #pasti #berpikir #bagaimana