Optimisme Ana/Tiwi sebagai Ganda Putri No 1 Indonesia di Malaysia Open 2025 dengan Pelatih Baru
Didampingi pelatih baru ganda putri Indonesia, Nitya Krishinda Maheswari yang akrab disapa Titin, Ana/Tiwi bertekad patok target tinggi.
Mengingat saat ini posisi Ana/Tiwi di peringkat dunia sudah tembus 10 besar, otomatis target realistis untuk keduanya adalah terhindar dari early exit.
Tentu capaian final jadi target yang sulit. Namun bagi Ana/Tiwi bisa melampaui capaian di Malaysia Open edisi sebelum-sebelumnya adalah ambisinya.
Yang mana jika mengulas performa Ana/Tiwi di Malaysia Open dalam edisi sebelumnya, keduanya cukup sulit untuk melesat ke babak perempat final.
Debut sejak tahun 2022 dan lanjut main tahun 2023, Ana/Tiwi selalu tersisih di babak 16 besar Malaysia Open.
Di babak kedua, Ana/Tiwi selalu kesulitan ketika bersua dengan delegasi Asia Timur khususnya China.
Musim debutnya, keduanya tersingkir karena kalah dari Du Ye/Li Wenmei dan gagal melenggang ke delapan besar.
Edisi tahun 2023 Ana/Tiwi harus bertemu dengan pasangan dengan peringkat 1 dunia, Chen Qingchen/Jia Yifan.
Jagoan Negeri Tirai Bambu tersebut langsung membantai kompatriot Apriyani Rahayu dengan skor Afrika.
Gegara rapor merah Ana/Tiwi di Malaysia Open, pasangan yang saat itu masih dilatih Eng Hian absen pada edisi 2024.
Febriana Dwipuji/Amallia Cahaya menang lawan Rin Iwanaga/Kie Nakanishi (Jepang) di BWF World Tour Finals 2024. (PBSI)Kini dengan suasana, status, dan pelatih yang berbeda, diharapkan bisa meningkatkan performa dari Ana/Tiwi.
Keduanya mengakui bahwa persiapannya cukup baik dan hubungan dengan juru taktik juga berjalan mulus.
Modal tersebut yang dijadikan bekal untuk bisa memperbaiki rapor merah di Malaysia Open 2025.
"Persiapan cukup baik, kami memaksimalkan waktu latihan setelah World Tour Finals kemarin. Kami ingin meraih prestasi yang lebih baik dari tahun lalu," ungkap Tiwi mengutip PBSI.
"Pencapaian tahun lalu menjadi modal kami untuk menjalani tahun ini. Ada semacam peningkatan kepercayaan diri," kata Ana menambahkan.
"Sejauh ini komunikasi kami dengan Mbak Titin (panggilan akrab Nitya) cukup lancar. Beliau adalah sosok yang lembut, kalem tapi memiliki disiplin yang tinggi," Tiwi menjelaskan.
"Adaptasi dengan Mbak Titin bisa lebih cepat karena waktu kami masih di pratama, mbak Titin kan sempat jadi pelatih di utama. Beberapa kali kami pernah dilatih beliau ketika ada latihan bersama," imbuh Ana.
Jadwal Tayang Malaysia Open 2025
Selasa (7/1/2025)
Pukul 08.00 WIB: Babak 32 Besar
Rabu (8/1/2025)
Pukul 08.00 WIB: Babak 32 Besar
Kamis (9/1/2025)
Pukul 08.00 WIB: Babak 16 Besar
Jumat (10/1/2025)
Pukul 08.00 WIB: Babak Perempat Final - Sesi 1
Pukul 14.00 WIB: Babak Perempat Final - Sesi 2
Sabtu (11/1/2025)
Pukul 11.00 WIB: Babak Semifinal
Minggu (12/1/2025)
Pukul 12.00 WIB: Babak Final
Poin BWF Malaysia Open 2025
32 Besar = 3000
16 Besar = 4800
8 Besar = 6600
Semifinal = 8400
Runner-up = 10200
Juara = 12000
Hasil Drawing Malaysia Open 2025 (Khusus Wakil Indonesia)
Tunggal Putra
- Toma Junior Popov (Prancis) vs Jonatan Christie (Indonesia)
- Lee Chia Hao (Taiwan) vs Anthony Ginting (Indonesia)
Tunggal Putri
- Gregoria Mariska (Indonesia) vs Putri Kusuma Wardani (Indonesia)
Ganda Putra
- Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard (Denmark) vs Sabar Karyaman/Reza Pahlevi (Indonesia)
- Ong Yew Sin/Teo Ee Wei (Malaysia) vs Fajar Alfian/Rian Ardianto (Indonesia)
Ganda Putri
- Febriana Dwipuji/Amallia Cahaya (Indonesia) vs Hsieh Pei Shan/Hung Ez-Tzu (Taiwan)
- Pearly Tan/Thinaah Muralitharan (Malaysia) vs Lanny Tria/Siti Fadia (Indonesia)
Ganda Campuran
- Dejan Ferdinansyah/Gloria Widjaja (Indonesia) vs Wong Tien Ci/Lim Chiew Sien (Malaysia)
(Tribunnews.com/Niken)
Tag: #optimisme #anatiwi #sebagai #ganda #putri #indonesia #malaysia #open #2025 #dengan #pelatih #baru