Setelah Kontrak Bersama Red Sparks Habis, Megawati Dianggap Layak Main di Liga Voli Eropa
Pendapat tersebut disampaikan oleh Loudry Maspaitella setter legendaris Timnas voli putra Indonesia era 1990–2000 an.
Hal itu Loudry sampaikan ketika ia menjadi komentator pertandingan Liga Voli Korea di TVRI, Kamis (31/10/2024).
Untuk bisa main ke Liga Voli Eropa, setidaknya Megawati harus hijrah ke Jepang dulu.
Loudry berpendapat, Liga Voli Jepang jauh lebih baik dari segi teknis permainan dan level persaingan.
Sementara Liga Voli Korea, lebih apik dari aspek industrinya.
"Kalau dari segi uangnya lebih banyak di Korea. Tapi kalau ingin bermain di Eropa, Mega harus pindah ke Jepang."
"Megawati harus bermain di Liga Jepang," kata Loudry.
Megawati Hangestri (tengah) bersama pemain Red Sparks saat hadapi IBK Altos dalam lanjutan Liga Voli Putri Korea 2024/2025 di Chungmu Gymnaisum, Rabu (30/10/2024). Setelah menyelesaikan kontrak bersama Red Sparks, Megawati Hangestri diharapkan bisa melanjutkan kariernya ke Liga Voli Eropa. (Laman resmi KOVO)Adapun saat ini, Megawati masih terikat kontrak bersama Red Sparks di Liga Voli Korea 2024/2025.
Di musim sebelumnya, Megawati juga berseragam Red Sparks di iga Voli Korea 2023/2024.
Dalam debutnya bersama Red Sparks, Megawati berhasil menuai hasil positif.
Megawati berkontribusi membawa Red Sparks lolos ke babak playoff setelah penantian tujuh tahun.
Meski pada akhirnya, Red Sparks gagal melaju ke final dan hanya menyegel peringkat tiga.
Menariknya, Megawati telah memberikan isyarat bahwa musim ini menjadi musim terakhirnya bersama Red Sparks.
Sebagai kado perpisahan, Megawati berambisi untuk memberikan gelar juara untuk Red Sparks.
Kepastian itu ia sampaikan dalam sebuah video yang diunggah akun YouTube Off The TV, Senin (21/10/2024).
"Aku ingin bermain voli dengan senang hati pastinya, aku ingin menang juga."
"Mungkin ini musim terakhir aku di Red Sparks, aku ingin kasih satu bintang," ucap Megawati.
Sejauh ini, Megawati bersama Red Sparks telah melakoni tiga pertandingan.
Hasilnya, Megawati dkk meraih dua kemenangan dan menelan satu kekalahan.
Red Sparks menang meyakinkan melawan GS Caltex dengan skor akhir 3-0 (25-18, 25-22, 25-12), Minggu (20/10/2024).
Kemudian saat melawan AI Peppers, Red Sparks menang dramatis 3-2 (25-21, 25-18, 18-25, 23-25, 15-6), Jumat (25/10/2024).
Sayangnya, tren kemenangan Red Sparks terhenti di tangan IBK Altos.
Bertanding di Chungmu Gymnasium selaku markasnya sendiri, Red Sparks kalah dari IBK Altos dengan skor akhir 2-3 (13-25, 25-23, 25-18, 22-25, 10-15), Rabu (30/10/2024).
Dengan hasil tersebut, kini Red Sparks menempati urutan tiga klasemen sementara dengan enam poin.
Klasemen Liga Voli Korea
1. Pink Spiders | 3 | 3 | 0 | 9-2 | 9 |
2. Hyundai Hillstate | 4 | 3 | 1 | 10-6 | 8 |
3. Red Sparks | 3 | 2 | 1 | 8-5 | 6 |
4. IBK Altos | 3 | 2 | 1 | 7-6 | 5 |
5. AI Peppers | 3 | 1 | 2 | 6-6 | 4 |
6. Hi-Pass | 3 | 0 | 3 | 3-9 | 1 |
7. GS Caltex | 3 | 0 | 3 | 0-9 | 0 |
Keterangan: Nomor|Nama Tim|Jumlah Main|Menang|Kalah|Rasio Set|Poin
(Tribunnews.com/Isnaini)
Tag: #setelah #kontrak #bersama #sparks #habis #megawati #dianggap #layak #main #liga #voli #eropa