



Pep Guardiola Ingin Terus Melatih Man City hingga 2035
- Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menegaskan bahwa dirinya belum berencana meninggalkan dunia kepelatihan hingga tahun 2035.
Pernyataan itu disampaikan sebagai tanggapan atas saran mantan rekan kerjanya di Manchester City, Carles Planchart, yang meminta Guardiola mencari proyek baru agar bisa “beregenerasi”.
Pep Guardiola menyebut masih memiliki energi untuk memimpin Manchester City dan melihat timnya berkembang dalam fase baru.
“Dia (Carles Planchart) benar, tetapi pada 2035 saya akan mulai memikirkannya,” kata Guardiola dalam konferensi pers, Jumat (17/10/2025), jelang laga Man City vs Everton dalam Liga Inggris pekan ini.
Mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu menilai skuadnya terus berubah dan memiliki semangat baru berkat kehadiran pemain muda.
“Kami banyak berubah dalam beberapa tahun terakhir, terutama musim lalu, dan energi dari staf serta pemain baru (Man City) masih terasa,” ujar Guardiola, dilansir dari Goal.com.
Bertahan Lebih Lama dari Klub Sebelumnya
Guardiola dikenal jarang bertahan lama di satu klub. Saat menukangi Barcelona dan Bayern Muenchen, ia hanya bertahan maksimal empat musim karena alasan kelelahan.
Namun, di Manchester City, pelatih asal Spanyol itu kini memasuki musim kesembilannya dan berpotensi menuntaskan satu dekade bersama The Citizens.
Kontrak Guardiola masih berlaku hingga 2027, tetapi ia membuka peluang untuk tetap bertahan jauh lebih lama.
Pelatih Man City, Pep Guardiola, berselebrasi seusai juara Piala Super Eropa 2023 dalam laga yang mempertemukan Man City vs Sevilla di Stadion Georgios Karaiskakis pada 16 Agustus 2023. Terkini, timnas Inggris tertarik untuk memboyong Pep Guardiola sebagai pelatih. (Foto oleh Spyros BAKALIS / AFP)
Guardiola menilai masih memiliki “urusan yang belum selesai” di City, terutama karena banyak pemain dari generasi peraih treble sudah mendekati akhir karier.
Dengan investasi besar dalam dua bursa transfer terakhir, Guardiola merasa punya tanggung jawab memimpin proses transisi tim.
“Saya masih merasa memiliki energi untuk membantu para pemain menjalani musim yang lebih baik daripada musim lalu. Inilah target saya,” ucapnya.
Fokus Jaga Performa dan Regenerasi
Guardiola mengaku tak ingin membicarakan target juara terlalu dini. Fokus utamanya adalah menjaga konsistensi dan meningkatkan performa dari laga ke laga.
“Saya tidak tahu apa yang akan terjadi melawan Everton, tetapi sebelum jeda internasional kami jauh dari puncak klasemen dan sekarang semakin dekat,” katanya.
Menurut Guardiola, selama tim masih berkembang dan dia masih punya energi untuk memimpin, ia akan terus bertahan.
“Ini bukan pekerjaan yang selesai, ini urusan yang belum selesai, dan itulah mengapa saya di sini,” tegas Guardiola.
Ia menambahkan, keputusan untuk mundur nanti akan datang secara alami.
“Hubungan saya dengan ketua klub begitu dekat, dan kami selalu jujur ketika merasa saatnya tiba untuk melangkah maju. Sekarang saya masih di sini, di hadapan Anda,” tutur Guardiola.