Abang Kiper Persija Jakarta Putuskan Berhenti Jadi Pemain Bola: Waktunya Tiba!
Kiper Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa dan bek Bhayangkara FC Indra Kahfi memutuskan pensiun. [Instagram @indrakahfi.27]
22:18
30 April 2025

Abang Kiper Persija Jakarta Putuskan Berhenti Jadi Pemain Bola: Waktunya Tiba!

Abang dari kiper Persija Jakarta Andritany Ardhiyasa yaitu Indra Kahfi memutuskan pensiun. Bagi pemain yang juga anggota Polri itu sudah saatnya berhenti dari sepak bola profesional.

Nama Indra Kahfi memang tidak setenar Andritany Ardhiyasa. Namun, ia banyak berjasa untuk klub Bhayangkara FC.

Indra Kahfi telah berkarier di dunia sepak bola sejak 2009. Lelaki kelahiran Jakarta pada 5 Oktober 1986 itu berstatus anggota polisi mulai 2005.

Adapun Indra Kahfi bersama Bhayangkara FC sejak 2016. Alias pada saat tim berjuluk The Guardian tersebut terbentuk.

"Waktunya telah tiba! Hari ini, hari yang saya takutkan akhirnya datang. Di mana harus melepas satu dari dua profesi yang sudah dijalani bertahun tahun. Yaitu, meninggalkan dunia sepak bola profesional yang sangat saya cintai," tulis Indra Kahfi dilansir dari akun Instagram miliknya @indrakahfi.27, Rabu (30/4/2025).

Tepat pada hari ini, 30 April 2025, saya Indra Kahfi Ardhiyasa menyatakan pensiun! Bersyukur bisa mengakhiri karier ini di 'rumah', yaitu bersama Bhayangkara FC," jelasnya.

Banyak hal yang sudah diberikan Indra Kahfi untuk Bhayangkara FC. Salah satu yang paling bergengsi adalah gelar juara Liga 1 2017.

Indra Kahfi juga mengantarkan Bhayangkara FC promosi ke Liga 1 musim depan. Seperti kita ketahui di Liga 1 musim lalu, tim milik Polri itu degradasi.

Bagi Indra Kahfi catatan tersebut cukup bagus. Oleh sebab itu, ia berhenti dari dunia si kulit bundar dengan perasaan bangga.

"Yang membuat bangga, saya putuskan berhenti setelah Bhayangkara FC yang sempet terdegradasi, sudah kembali tampil di kompetisi kasta tertinggi musim depan," jelasnya.

"Saya ucapkan terima kasih kepada keluarga besar Bhayangkara FC. Semua pelatih yang pernah menempa saya, semua rekan-rekan pemain yang sempat sama-sama membela satu klub, dan juga yang pernah menjadi lawan di lapangan."

"Akhir kata, saya Indra Kahfi Ardhiyasa, pamit!" sambung pemain yang punya satu caps bersama Timnas Indonesia tersebut.

Untuk Liga 1 musim depan, Bhayangkara FC akan bermarkas di Lampung. Ada beberapa alasan yang membuat mereka memilih Lampung sebagai home base.

Bhayangkara FC kembali tampil di Liga 1 2025/2026 setelah menempati posisi runner-up Liga 2 musim ini. Di laga puncak, tim asuhan Hanim Sugianto dikalahkan PSIS Semarang dengan skor 1-2.

Pesepak bola Bhayangkara FC Indra Kahfi Ardhiyaksa (kedua kanan) bersama rekan-rekannya melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Madura United pada pertandingan Liga 1 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (5/8/2019). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak APesepak bola Bhayangkara FC Indra Kahfi Ardhiyaksa (kedua kanan) bersama rekan-rekannya melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Madura United pada pertandingan Liga 1 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (5/8/2019). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Sebelum bermarkas di Lampung, Bhayangkara FC sempat menjalani home base di Solo dan Tegal. Mereka selalu berpindah-pindah ketika melakoni laga kandang, yang turut memengaruhi kestabilan performa tim maupun dukungan dari para suporter.

Sebelum turun kasta, Bhayangkara FC bermarkas di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, kemudian pindah ke Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, dan selanjutnya ke Stadion Pakansari, Bogor. Namun, di setiap lokasi tersebut, Bhayangkara FC selalu kesulitan mendapat dukungan suporter yang loyal.

Lampung dipilih karena dinilai memiliki potensi besar. Provinsi ini belum memiliki wakil di Liga 1, sehingga Bhayangkara FC berharap bisa mengisi kekosongan tersebut dan membangun basis suporter baru. Dukungan pemerintah daerah dan antusiasme masyarakat lokal juga menjadi pertimbangan utama.

Sebagai bagian dari langkah strategis memperkuat identitas lokal, Bhayangkara FC kemungkinan juga akan mengubah nama mereka menjadi Bhayangkara Presisi Lampung FC. Perubahan nama ini masih harus melalui pengesahan resmi dalam Kongres PSSI yang akan datang.

Adapun untuk persiapan menghadapi Liga 1, manajemen Bhayangkara FC sudah menyatakan keseriusannya. Mereka akan berburu pemain dan pelatih berkualitas agar mampu bersaing dengan tim-tim papan atas seperti Persib Bandung, Persebaya Surabaya, hingga sang juara bertahan, PSIS Semarang.

Dengan markas baru, identitas baru, dan semangat baru, Bhayangkara FC menatap musim depan dengan optimisme tinggi. Kehadiran mereka di Lampung juga diharapkan bisa menghidupkan kembali atmosfer sepak bola di wilayah tersebut dan memberi warna baru bagi Liga 1.

Editor: Ronald Seger Prabowo

Tag:  #abang #kiper #persija #jakarta #putuskan #berhenti #jadi #pemain #bola #waktunya #tiba

KOMENTAR