Aksi Heroik Anton Gobay, Siswa SMA YPPK Jayapura yang Panjat Tiang Bendera demi Perbaiki Tali
Aksi heroik dilakukan oleh seorang siswa SMA YPPK Taruna Dharma, Jayapura bernama Anton Gobay yang rela memanjat tiang bendera untuk memperbaiki tali yang lepas. Momen tersebut terekam saat upacara peringatan HUT ke-79 RI yang digelar pada hari ini, Sabtu (17/8/2024). 
15:55
17 Agustus 2024

Aksi Heroik Anton Gobay, Siswa SMA YPPK Jayapura yang Panjat Tiang Bendera demi Perbaiki Tali

Upacara untuk memperingati HUT ke-79 RI dilakukan di seluruh pelosok Tanah Air, termasuk di SMA YPPK Taruna Dharma, Jayapura pada hari ini, Sabtu (17/8/2024).

Namun, ada momen yang tidak terduga dalam upacara di SMA tersebut ketika prosesi pengibaran bendera Merah Putih oleh Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka).

Adapun momen yang dimaksud yakni ketika tali di tiang bendera terlepas sehingga prosesi pengibaran bendera Merah Putih tidak bisa dilakukan.

Lantas, ada seseorang siswa bernama Anton Gobay yang melakukan aksi heroik dengan memanjat tiang bendera tersebut untuk memperbaiki tali yang terlepas.

Kemudian, tali tersebut kembali dipasangkan pada lubang yang berada di bendera Merah Putih yang akan dikibarkan.

"Pelan, pelan sayang," ujar seseorang yang diduga guru di sekolah tersebut.

Kemudian, aksi heroik siswa itu disambut tepuk tangan oleh peserta yang hadir.

Adapun aksi heroik itu direkam oleh guru di SMA YPPK Taruna Dharma di akun Instagram pribadinya, @emanandez_.

Menurut keterangan yang dituliskan oleh guru tersebut, penyebab bendera Merah Putih tidak bisa dikibarkan karena katrol yang digunakan mengalami kerusakan.

Padahal, sambungnya, katrol di tiang bendera tersebut sudah dicek berulang kali.

"Definisi musibah selalu datang tanpa dikira, meskipun sudah dilakukan pengecekan berulang kali namun katrol rusak di hari H."

"Terima kasih anak Anton Gobay yang dengan berani memanjat dan memperbaiki tali bendera agar upacara peringatan HUT RI tetap terlaksana dengan khidmat," tulis guru tersebut.

Beragam pujian pun ditulis oleh warganet atas aksi heroik Anton Gobay.

Bahkan, aksi Anton Gobay pun sampai disamakan dengan aksi dari Yohanes Ande Kala atau Joni pada tahun 2018 lalu.

Sekadar informasi, Joni sempat viral di media sosial ketika dirinya memanjat tiang karena bendera Merah Putih nyaris jatuh saat upacara HUT ke-73 RI di Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Nusa Tengara Timur (NTT).

Aksi Joni itu pun sampai diketahui oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan membuatnya dipanggil ke Istana Negara serta dijanjikan untuk menjadi prajurit TNI.

"Joni versi selanjutnya...sukses anak anton gobay. Sukses katadha," tulis @dhyan_haki.

"Joni part 2," kata @agstnnly.

"Anton ko terbaikkk," tulis @dswjfue.

"TOP ANTON," tulis _bvo.rahawarin.

Hingga pukul 14.53 WIB, video tersebut telah disukai oleh 1.090 netizen dan dikomentari sebanyak 43 netizen.

Tribunnews.com telah menghubungi pengunggah via direct message (DM) Instagram untuk mengetahui kronologi pasti dalam video tersebut.

Namun, hingga berita ini diterbitkan, pengunggah belum memberikan respons.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

Editor: Salma Fenty

Tag:  #aksi #heroik #anton #gobay #siswa #yppk #jayapura #yang #panjat #tiang #bendera #demi #perbaiki #tali

KOMENTAR