Pimpin Sertijab Pangdam Kasuari, KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Minta Fokus Bantu Kesulitan Rakyat Papua Barat
Jawapos.com - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak memimpin serah terima jabatan (sertijab) panglima Kodam XVIII/Kasuari di Markas Besar TNI AD (Mabesad) pada Jumat (24/1).
Kepada pejabat baru di salah satu komando utama (kotama) Angkatan Darat tersebut, Jenderal Maruli berpesan agar fokus membantu kesulitan rakyat Papua Barat.
Melalui sertijab itu, Mayjen TNI Jimmy Ramoz Manalu resmi menduduki jabatan pangdam XVIII/Kasuari. Sebelumnya, dia bertugas sebagai kepala staf Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I. Mayjen Jimmy menggantikan Mayjen TNI Haryanto yang diberi tanggung jawab sebagai Pa Sahli KSAD Bidang Jahpers.
Dalam kesempatan tersebut, Jenderal Maruli sebagai orang nomor satu di TNI AD menyampaikan bahwa pangdam XVIII Kasuari harus menjalankan tugas dengan orientasi pada kepentingan masyarakat. Dia juga ingin seluruh jajarannya di Papua Barat bertugas dengan mengedepankan prinsip-prinsip humanis. Sehingga mereka bisa dekat dengan rakyat.
”TNI AD harus hadir sebagai solusi nyata atas kesulitan rakyat, khususnya di Papua Barat dan Papua Barat Daya, melalui penguatan kemanunggalan TNI dengan Rakyat. Jadilah patriot sejati pembela rakyat,” perintah Maruli.
Tidak lupa, Maruli meminta pangdam dan jajarannya melanjutkan sinergi lintas sektor yang sudah terbangun antara Kodam XVIII/Kasuari dengan forkopimda termasuk pemerintah daerah (pemda) setempat. Baik di Papua Barat maupun Papua Barat Daya.
”Memimpin dengan teladan, profesionalisme, dan semangat pengabdian yang tinggi untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap institusi TNI AD,” pesan KSAD.
Mabesad yakin, pergantian kepemimpinan yang mereka lakukan di Papua tidak hanya memperkuat stabilitas keamanan, melainkan juga turut mendorong berbagai program pembangunan yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat setempat.
Tag: #pimpin #sertijab #pangdam #kasuari #ksad #jenderal #maruli #simanjuntak #minta #fokus #bantu #kesulitan #rakyat #papua #barat