Profil Sonny T. Danaparamita, Anggota DPR RI Fraksi PDIP Soroti Pagar Laut dan Dukung Nelayan
Nama Sonny Danaparamita menjadi perbincangan publik.
Ia memuji nelayan bernama Kholid yang berani mengungkap korporasi di balik pemasangan pagar laut di Tangerang, Banten.
Sonny memuji Kholid di hadapan Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, Kamis (23/1/2025).
Di sisi lain, Sonny juga mempertanyakan Sakti Wahyu terkait keberadaan pagar laut.
Sonny bahkan mengutip hadist Nabi Muhammad SAW yang berbunyi "Qulil alhaqq wa law kaana murran" yang artinya “Katakanlah yang sesungguhnya walaupun itu pahit”.
Anggota Komisi IV DPR RI itu meminta kepada Menteri Sakti untuk mengungkap siapa pemilik pagar laut tersebut.
Menurut Sonny, Sakti tidak perlu khawatir karena ada ribuan nelayan yang siap mendukungnya.
Siapa Sonny Danaparamita? Berikut profilnya.
Profil Sonny Danaparamita
Sonny Danaparamita lahir di Banyuwangi, Jawa Timur pada 30 Agustus 1974.
Sonny memiliki nama lengkap Sonny Tri Danaparamita.
Ia merupakan anak dari pasangan alm. Purwoto dan alm. Sri Hutami, yang berprofesi sebagai guru dan tenaga pendidik.
Sonny Danaparamita menempuh pendidikan dasar di SDN Genteng II, SMPN Genteng I, dan SMAN Genteng I.
Kemudian, ia melanjutkan pendidikannya pada bidang Hukum di Universitas Jember (Unej).
Tak sampai di situ, Sonny Danaparamita berhasil menyelesaikan studi S2 Ilmu Hukum di Unej pada 2023.
Sonny memulai kariernya di bidang hukum pada 2001.
Saat itu ia menjadi Legal di PT Niaga Sewaka Nusa dan PT Prakarsa Mukti Sejati.
Pada 2004, Sonny beralih profesi sebagai Marketing di PT Megawarna Lestari.
Karier Sonny Danaparamita semakin moncer.
Ia menduduki posisi sebagai Direktur PT Resopim pada 2007.
Kemudian, Sonny terjun ke dunia politik.
Pada 2009, Sonny terpilih menjadi Tenaga Ahli Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.
Ia juga menduduki posisi sebagai Tenaga Ahli pada Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada 2014.
Sonny Danaparamita kemudian menjabat sebagai Anggota Komisi VI DPR RI periode 2019-2024.
Pada 2024, Sonny kembali terpilih menjadi Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PDP.
Selain itu, Sonny Danaparamita diketahui aktif dalam organisasi.
Karier
- Legal PT Niaga Sewaka Nusa (2001-2002)
- Legal PT Prakarsa Mukti Sejati (2001-2003)
- Marketing Eksekutif PT Megawana Lestari (2004 – 2006)
- Direktur PT RESOPIM (2007-2009)
- Project Officer Peace Through Development (2008-2010)
- Pengurus Institute Human Resources Development (2009-sekarang)
- Peneliti Daya Saing Indonesia (2009-Sekarang)
- Tenaga Ahli DPR RI (2009-2014)
- Tenaga Ahli MPR RI (2014-2019)
- Anggota DPR RI (2019-2024)
Organisasi
- Ketua Lembaga Ilmiah FH UNEJ (1996-1998)
- Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan UNEJ (1997 -1998)
- Reporter Persma ‘IMPARSIAL” (1997 -1999)
- Sekjen Presidium Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (1994-2006)
- Sekretaris DPC Gerakan Nasional Anti Narkotika (GRANAT) (1999-2001)
- Sekretaris Jenderal Perhimpunan Indonesia Damai (2007-2008)
- DPP Persatuan Alumni GMNI (2007-Sekarang)
- Ketua Dewan Kehormatan PERPENAS (2016-Sekarang)
Harta Kekayaan
Sonny Danaparamita tercatat memiliki total harta kekayaan senilai Rp 4,6 miliar.
Hartanya itu terdaftar di dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK yang dilaporkannya pada tanggal 30 Maret 2024 untuk periodik 2023.
Harta terbanyak Sonny Danaparamita berasal dari tanah dan bangunan yang ia milik di wilayah Banyuwangi, senilai Rp 1,7 miliar atau Rp 1.760.000.000.
Ia tercatat memiliki alat transportasi berupa mobil Toyota Harrier tahun 2009, mobil Mitsubishi Pajero tahun 2017, mobil Honda HRV tahun 2017, mobil Toyota Alphard tahun 2012, motor Honda GL 200 tahun 2006, dan motor Yamaha Vixion tahun 2013 dengan total nilai Rp 1.069.000.000.
Sonny memiliki harta bergerak lainnya Rp 435.000.000.
Selain itu, Sonny Danaparamita mempunyai kas Rp 775.000.000 dan harta lainnya senilai Rp 574.000.000.
Sonny tidak memiliki hutang.
Berikut daftar lengkap rincian harta kekayaan milik Sonny Danaparamita:
DATA HARTA
A. TANAH DAN BANGUNAN Rp. 1.760.000.000
1. Tanah dan Bangunan Seluas 131 m2/100 m2 di KAB / KOTA BANYUWANGI, HASIL SENDIRI Rp. 460.000.000
2. Tanah dan Bangunan Seluas 347 m2/234 m2 di KAB / KOTA BANYUWANGI, WARISAN Rp. 1.300.000.000
B. ALAT TRANSPORTASI DAN MESIN Rp. 1.069.000.000
1. MOBIL, TOYOTA HARRIER Tahun 2009, HASIL SENDIRI Rp. 150.000.000
2. MOTOR, HONDA GL 200 Tahun 2006, HASIL SENDIRI Rp. 22.000.000
3. MOTOR, YAMAHA VIXION Tahun 2013, HASIL SENDIRI Rp. 12.000.000
4. MOBIL, MITSUBISHI PAJERO Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp. 360.000.000
5. MOBIL, HONDA HRV Tahun 2017, HASIL SENDIRI Rp. 225.000.000
6. MOBIL, TOYOTA ALPHARD Tahun 2012, HASIL SENDIRI Rp. 300.000.000
C. HARTA BERGERAK LAINNYA Rp. 435.000.000
D. SURAT BERHARGA Rp.---
E. KAS DAN SETARA KAS Rp. 775.000.000
F. HARTA LAINNYA Rp. 574.000.000
Sub Total Rp. 4.613.000.000
III.HUTANG Rp.---
IV. TOTAL HARTA KEKAYAAN (II-III) Rp. 4.613.000.000
(Tribunnews.com/Falza) (TribunVideo.com/Rima Anggi)
Tag: #profil #sonny #danaparamita #anggota #fraksi #pdip #soroti #pagar #laut #dukung #nelayan