Isi Dokumen Skandal Pejabat Negara Dibocorkan, Connie Beri Peringatan: Ibu Iriana Jangan Tenang
Connie Bakrie awalnya menjelaskan jika isi dokumen skandal negara yang dinotariskan sedikit banyak menyangkut Mulyono alias nama yang kerap disematkan untuk Joko Widodo.
Namun selain Jokowi, Connie menyebut Iriana Jokowi untuk tidak tenang-tenang saja.
"Ibu Iriana, by the way jangan tenang-tenang buk. Babak ibu belum keluar," ujar Connie dalam YouTube Abraham Samad yang tayang Senin (31/12/2024).
Dalam kesempatan yang sama, Connie meminta Jokowi sadar di atas langit masih ada langit.
Pasalnya dokumen yang ia bawa tentu menyangkut namanya.
Bahkan tak hanya Hasto, Andi Wijayanto juga disebut memiliki kartu AS keluarga Jokowi.
"Boleh nggak dibocorkan satu saja yang paling urgent dalam dokumen itu. Ada gak keterlibatan 'Mulyono' dalam dokumen tersebut," tanya Abraham Samad dalam laman YouTube-nya, Senin (31/12/2024).
"Saya jawab dengan tegas dan jelas. Yang pasti, jika tidak penting dan tidak menyangkut negara, tidak mungkin dititipkan ke saya," tegas Connie Bakrie.
Selanjutnya, Connie memastikan dokumen tersebut menyangkut 'Mulyono' alias nama yang kerap disematkan untuk Joko Widodo.
"Bahwa menyangkut 'Mulyono' sedikit banyak pasti. Apakah 'Mulyono' saja? Belum tentu."
"Masih banyak yang lainnya?" tanya Abraham lagi.
"Iya dong," sahut Connie.
Lantas Connie pun menerangkan jika Mulyono tidak melupakan masa-masa dekat dengan Andi Wijayanto.
"Tapi kalau sekarang ditanya lagi, kira-kira apa. Saya mau bocorin aja ya, 'Mulyono' ini lupa ya ketika dia punya Gubernur Lemhanas namanya Andi Wijayanto."
"Ini saya masuk ke Andi Wijayanto, seorang Gubernur namanya Andi Wijayanto saya main dengan Lemhanas dengan dengan Lemhanas sejak jama Pamuladi."
"Dari jaman bahela, lewat semua sampai jaman Agus. Tapi setahu saya, selama saya berinteraksi dengan Lemhanas. Tidak pernah ada Gubernur sedekat itu dengan presiden. Tiap hari Gubernur ketemu presiden," terangnya.
Andi Wijayanto yang kini digerus isu panas soal kedekatannya dengan seorang waria pun disebutkan oleh Connie.
"Tiba-tiba kasus Andi Wijayanto muncul dengan berita apalah gak penting soal waria saya gak tahu itu kehidupan pribadi. Saya sudah hapal, kalo orang dimunculkan kehidupan pribadinya, pasti orang itu ditakuti," tambahnya.
"Habis mas Andi apa? Mas Hasto. Ketemu siapa, lagi cipika-cipiki. Haduh itu hanya cipika-cipiki terus itu kita anggap ngapain,"
"Jadi kesel saya, sama buzzer-buzzer murahan ini. Pak Andi ini sakit hati pak. Dia orang Makassar, rumah tangganya baik-baik, anak baik-baik. Track reccord kalian bisa tahu. Emang bisa ngecek yang bocorin yang ngarang-ngarang bikin itu berita itu siapa."
"Jangan salah, Andi juga bisa punya kartu yang tadi saya bilang. Dia punya kartu Ibu Iriana."
"Ibu Iriana, by the way jangan tenang-tenang buk. Babak ibu belum keluar," ujar Connire.
"Jadi salah kali mas Hasto ke Felicia untuk urusan pribadi, aduh gak kelas kita. Hak orang pribadi mau ngapain aja."
"Jadi Mas Andi punya data juga," jelas Connie.
Sebelumnya, Juru Bicara PDIP, Guntur Romli membenarkan dokumen skandal petinggi negara yang disimpan Connie Bakrrie.
"Sekjen PDIP menitipkan beberapa dokumen kepada Ibu Connie Bakrie, waktu terakhir Ibu Connie pulang ke Indonesia," kata Guntur saat wawancara bersama Sapa Indonesia Pagi KompasTV, Senin (30/12/2024).
Bukti-bukti itu dikatakan Hasto akan dibongkar buntut penetapan dirinya sebagai tersangka dalam kasus Harun Masiku.
Guntur mengatakan, video-video tersebut menunjukkan tindakan para elite politik yang diduga menyalahgunakan kekuasaannya untuk melakukan korupsi dan mengintervensi proses penegakan hukum.
"Betul (akan diungkap ke publik). Sebagai perlawanan. Bukan serangan balik tapi sebagai perlawanan terhadap kriminalisasi," ujar Guntur, Sabtu (28/12/2024).
Mengenai publikasi video skandal tersebut, Guntur menyebut hal itu kapan saja bisa dilakukan.
Guntur memberi contoh bahwa salah satu video menampilkan upaya mengkriminalisasi eks calon presiden Anies Baswedan melalui kasus korupsi.
Selain itu, ada video yang menunjukkan penyalahgunaan kekuasaan oleh petinggi lembaga penegak hukum untuk menutupi masalah anggota keluarganya.
"Ada video khusus soal kriminalisasi Anies Baswedan beserta bukti-buktinya."
"Ada soal petinggi penegak hukum yang kewenangannya disalahgunakan untuk menyelesaikan masalah pribadi anak penguasa."
"Ini skandal besar melebihi kasus Watergate di Amerika. Bagaimana rekayasa hukum dengan menyalahgunakan aparat negara dipakai untuk membunuh lawan politik. Daya ledaknya luar biasa," tegas Guntur. (*)
(Tribunnews.com/ Siti N/ Faryyanida Putwiliani)
Tag: #dokumen #skandal #pejabat #negara #dibocorkan #connie #beri #peringatan #iriana #jangan #tenang