Kronologi Lengkap Pembunuhan Satu Keluarga di Kediri, Adik Ipar Habisi Korban dengan Martil
Tempat kejadian perkara (TKP) dugaan pembunuhan satu keluarga di Desa Pandantoyo, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Kamis (5/12). (Antara)
12:08
7 Desember 2024

Kronologi Lengkap Pembunuhan Satu Keluarga di Kediri, Adik Ipar Habisi Korban dengan Martil

- Jajaran Polres Kediri berhasil mengungkap dalang pembunuhan satu keluarga di Kecamatan Ngancar pada Selasa (3/12) lalu. Yaitu, Yusa Cahyo. Dia berhasil diringkus aparat Polres Kediri. Pria 35 tahun itu tega membunuh Agus Komarudin (kakak ipar), Kristina (kakak kandung), dan Christian Agusta Wiratmaja Putra (ponakan). Satu korban lain Samuel Putra Yordaniel (ponakan) kritis.

Dikutip dari Jawa Pos Radar Kediri pada Sabtu (7/12), Kasatreskrim Polres Kediri AKP Fauzy Pratama menyampaikan bahwa Yusa membunuh keluarga kakaknya menggunakan martil yang memiliki bobot lima kilogram. Senjata itu dia bawa dalam tas ransel. Untuk mendatangi rumah korban, dia meminta temannya mengantarkan menggunakan sepeda motor. Yusa sengaja turun 500 meter sebelum sampai rumah korban.

Dari sana dia berjalan kaki, melompat masuk ke pekarangan rumah korban, dan langsung bergerak ke arah dapur. Dia sengaja melakukan itu karena tahu kakaknya Kristina kerap memasak setiap subuh. Saat kakaknya membuka pintu dapur, pelaku tidak langsung menyerang, dia sempat kembali mengulang permintaannya untuk meminjam sejumlah uang. Namun, percakapan itu berakhir cekcok, pelaku menghantam leher korban menggunakan martil.

Korban yang sempat berteriak membuat pelaku kalang kabut. Apalagi setelah kakak iparnya menyusul ke dapur. Pelaku kalap dan langsung menghantamkan martil ke arah kakak iparnya. Situasi semakin tidak terkendali lantaran dua keponakan pelaku terbangun. Dia bertindak semakin brutal, sehingga anak-anak yang masih berusia di bawah umur itu turut menjadi korban kekejaman pelaku.

Lebih jauh AKP Fauzy menuturkan, semula pelaku hanya ingin menghabisi Kristina. Namun, situasi memaksa dia bertindak lebih jauh. ”Karena situasi di TKP berkembang. Ketika korban K (Kristina) teriak akhirnya suami bangun dan mendatangi, berusaha untuk menolong. Secara spontan dia langsung mengeksekusi si suami,” jelasnya.

Tidak berhenti di situ, setelah menyerang korban dan keluarganya, pelaku menjarah barang berharga milik korban. Dia mengambil uang Rp 300 ribu, handycam berikut tripotnya, lima handphone, serta mengambil kamera Closed Circuit Television (CCTV),” terang Fauzy.

Editor: Ilham Safutra

Tag:  #kronologi #lengkap #pembunuhan #satu #keluarga #kediri #adik #ipar #habisi #korban #dengan #martil

KOMENTAR