Momong Cucu, Blusukan, Hingga Ikut Aktivitas Filantropi Jadi Pilihan Hadi Tjahjanto setelah Tak Lagi Jadi Menteri

Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto secara resmi mengakhiri masa tugasnya sebagai menteri pada Selasa (22/10). Dia menanggalkan jabatan untuk diserahkan kepada Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan.

Berbagai rencana sudah muncul di kepalanya. Dari lebih banyak momong cucu, blusukan bertemu masyarakat, sampai ikut aktivitas filantropi. 

Keterangan itu disampaikan oleh Hadi saat ditanya oleh awak media di Jakarta. Hadi mengakui bahwa dia masih aktif sebagai ketua umum di salah satu organisasi olahraga di Indonesia.

Sehingga meski tidak akan sesibuk ketika menjadi menteri, dia masih punya tugas memimpin organisasi. ”Di samping tetap ada organisasi yang harus saya laksanakan, juga lebih dekat dengan anak dan cucu,” kata dia. 

Selain itu, Hadi juga ingin menyalurkan beberapa hobi yang selama ini tidak bisa dia lakukan karena panggilan tugas kepada negara dan bangsa. ”Karena passion saya adalah kesehatan dan pendidikan, sehingga saya ingin ngobrol dengan masyarakat.

Petani, nelayan, kemudian mungkin bisa juga kita koordinasi dengan filantropi untuk memberikan bantuan kesehatan di desa-desa,” kata dia. 

Hadi mengakui bahwa dia memang masih sangat senang blusukan. Namun yang tidak kalah penting baginya dia bisa menjalankan tugas dan menuntaskan pekerjaan sebagai menteri dengan baik.

Tidak hanya di Kemenko Polhukam, dia merasa senang karena bisa mengabdi di Kementerian ATR atau BPN. ”Dan itu kan bisa dirasakan oleh masyarakat,” kata dia. 

Tag:  #momong #cucu #blusukan #hingga #ikut #aktivitas #filantropi #jadi #pilihan #hadi #tjahjanto #setelah #lagi #jadi #menteri