



Diacuhkan karena Ponsel atau Phubbing: 8 Cara Perilaku Ini Mengikis Kepercayaan Hubungan Secara Halus
Sensasi perih dan halus akan muncul ketika orang yang Anda sayangi lebih memilih ponselnya dibandingkan kehadiran Anda.
Perilaku ini disebut phubbing, yaitu gabungan dari kata phone (ponsel) dan snubbing (mengabaikan).
Perbedaannya tidak terletak pada gangguan sesaat yang tidak berbahaya, tetapi pada efek kumulatifnya yang berbahaya pada hubungan.
Setiap tindakan phubbing secara halus akan mengikis kepercayaan yang menjadi dasar suatu hubungan, meskipun Anda tidak menyadarinya saat itu.
Mengabaikan orang terdekat demi ponsel menimbulkan pesan senyap bahwa ada hal lain yang lebih penting dari mereka saat ini. Melansir dari geediting.com Sabtu (18/10).
1. Pesan Senyap
Bayangkan Anda sedang berbagi hal penting dengan seseorang, lalu tiba-tiba perhatian mereka beralih ke ponsel dengan jari yang menari di layar. Meskipun terlihat seperti gangguan sederhana, ini membawa pesan senyap yang mengatakan bahwa "Ada hal lain yang lebih menarik dan penting dari Anda saat ini". Kepercayaan dibangun atas dasar perhatian dan rasa hormat yang mendalam.
2. Refleksi Pribadi
Pesan tersembunyi menjadi jelas ketika prioritas percakapan ada pada ponsel dan meninggalkan rasa sakit bagi lawan bicara. Setiap tindakan phubbing adalah pukulan kecil terhadap rasa hormat dan kepercayaan yang mengendap dalam sebuah hubungan. Perasaan terabaikan akan memunculkan pertanyaan: "Jika ia tidak memprioritaskan percakapan kita, dapatkah saya memercayainya saat saya membutuhkannya?"
3. Reaksi Otak Kita
Rasa sakit tidak hanya menyentuh perasaan saat kita diabaikan demi ponsel, tetapi ada reaksi fisik yang sebenarnya terjadi di otak kita. Penelitian neurosains menunjukkan bahwa penolakan sosial mengaktifkan jalur rasa sakit yang sama dengan rasa sakit fisik di otak. Hal ini membuat kita mengaitkan ketidaknyamanan tersebut dengan orang tertentu yang terus menerus memilih ponsel.
4. Erosi Waktu Berkualitas
Waktu berkualitas adalah saat Anda berdua hadir sepenuhnya, terlibat, dan saling memperhatikan satu sama lain tanpa gangguan. Momen-momen inilah yang memperkuat koneksi yang lebih dalam dan memadatkan rasa saling percaya. Namun, phubbing akan mengikis waktu-waktu berharga tersebut sehingga meninggalkan perasaan diabaikan dan kurang dihargai.
5. Keterputusan Emosional
Berbagi harapan, ketakutan, dan impian adalah hal yang sangat manusiawi dan membentuk perekat hubungan yang kuat. Akan tetapi, phubbing menciptakan keterputusan emosional, seolah-olah Anda mencurahkan isi hati tetapi tidak didengarkan dengan baik. Hal ini mengisyaratkan kurangnya pemahaman dan empati, yang merupakan komponen kunci dari rasa saling percaya.
6. Merayapnya Rasa Tidak Aman
Ketika seseorang secara konsisten memilih ponsel daripada kehadiran Anda, hal itu dapat memicu perasaan tidak aman dan mempertanyakan nilai diri sendiri. Keraguan diri yang konstan tersebut akan menciptakan kabut tebal ketidakpercayaan dalam pikiran Anda yang mengikis rasa saling percaya dalam hubungan. Setiap kali kita meraih ponsel di hadapan orang lain, kita mungkin secara tidak sengaja merusak kepercayaan mereka.
7. Kerusakan Komunikasi
Fondasi setiap hubungan yang kuat adalah komunikasi yang jujur dan terbuka, yang membantu kita memahami konflik dan membangun ikatan. Phubbing akan menghambat proses ini, karena perhatian yang teralihkan dapat membuat pesan terlewatkan atau disalahpahami dengan mudah. Akibatnya, kepercayaan pada kemampuan orang tersebut untuk berkomunikasi secara efektif dengan kita perlahan akan berkurang.
8. Berkurangnya Kepercayaan
Intinya, phubbing merusak kepercayaan karena menunjukkan kurangnya rasa hormat dan pertimbangan terhadap orang yang ada di hadapan Anda saat itu. Perilaku berulang ini dapat mengurangi kepercayaan karena memunculkan pertanyaan tentang komitmen dan prioritas pasangan. Kepercayaan didasarkan pada fondasi perhatian dan juga rasa hormat.
Perangkat digital telah terjalin erat dengan kehidupan kita, tetapi kita tidak boleh membiarkannya mengganggu hubungan pribadi kita. Mengalami phubbing dapat menimbulkan perasaan penolakan, rasa tidak aman, dan ketidaknyamanan emosional. Kepercayaan yang terkikis dapat diperbaiki, tetapi prosesnya dimulai dari kesadaran untuk memprioritaskan koneksi manusia.
Tag: #diacuhkan #karena #ponsel #atau #phubbing #cara #perilaku #mengikis #kepercayaan #hubungan #secara #halus