Wakil Ketua MPR: Reputasi Indonesia Terpuruk jika Lingkungan Raja Ampat Rusak
Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno usai pertemuan dengan Utusan Presiden Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo dan mantan Perdana Menteri (PM) Inggris Tony Blair di Thamrin, Jakarta Pusat pada Selasa (22/4/2025).(KOMPAS.com/Dian Erika )
13:42
8 Juni 2025

Wakil Ketua MPR: Reputasi Indonesia Terpuruk jika Lingkungan Raja Ampat Rusak

- Wakil Ketua MPR RI Eddy Suparno menyebut, reputasi Indonesia di mata internasional akan terpuruk jika lingkungan di Raja Ampat terkonfirmasi rusak.

Eddy mengatakan, Raja Ampat dikenal sebagai destinasi wisata dunia dan ditetapkan oleh United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) sebagai Global Geopark.

Reputasi Indonesia sebagai tujuan eco-wisata dunia akan terpuruk jika pada akhirnya hasil kajian Kementerian ESDM dan Lingkungan Hidup mengonfirmasi terjadinya kerusakan lingkungan di Raja Ampat akibat kegiatan penambangan yang tidak bertanggung jawab,” kata Eddy, dalam keterangan resminya, Minggu (8/6/2025).

Eddy mengakui, sektor pertambangan berikut hilirisasi sehingga menjadi produk jadi, sangat diperlukan karena menyumbang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Namun, menurut dia, pelaku penambangan yang tidak tunduk pada aturan dan bahkan merusak kawasan wisata seperti Raja Ampat patut dihukum berat.

“Selayaknya diganjar hukuman penjara yang berat, mengganti rugi biaya lingkungan yang rusak, serta masuk blacklist pertambangan untuk seterusnya,” ujar Eddy.

Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu menekankan bahwa Raja Ampat merupakan anugerah dari Tuhan untuk Indonesia dan menjadi kebanggaan masyarakat.

“Sehingga jika ditemukan pelanggaran pertambangan, saya mendukung untuk ditindak hukum secara tegas dan berat," ujar Eddy.

Eddy meminta agar isu seputar Raja Ampat tidak ditunggangi kepentingan asing yang memprovokasi masyarakat.

Saat ini, pihaknya masih menghimpun dan mempelajari data lapangan terkait pelanggaran pengusaha tambang.

"Kita juga patut waspada jika ada institusi atau LSM asing yang ikut menyulut kontroversi,” tutur Eddy.

Tag:  #wakil #ketua #reputasi #indonesia #terpuruk #jika #lingkungan #raja #ampat #rusak

KOMENTAR