Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-R UNIFIL Tetap Rayakan HUT ke-79 TNI ketika Konflik di Timur Tengah semakin Memanas
Personel Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-R UNIFIL merayakan HUT ke-79 TNI di tengah memanasnya konflik di Timur Tengah. (Istimewa)
18:40
5 Oktober 2024

Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-R UNIFIL Tetap Rayakan HUT ke-79 TNI ketika Konflik di Timur Tengah semakin Memanas

 

 

Indonesia mengrim lebih dari seribu prajurit TNI untuk bergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL). Termasuk di antaranya Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-R UNIFIL yang ditugaskan di wilayah Lebanon Selatan, persisnya di daerah perbatasan antara Israel dengan Lebanon. Meski konflik di Timur Tengah sedang panas, mereka tetap merayakan HUT ke-79 TNI. 

Berdasar keterangan resmi yang diterima oleh JawaPos.com pada Sabtu petang (5/10), personel Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-R UNIFIL merayakan HUT ke-79 TNI di dalam shelter. Dengan segala keterbatasannya, para prajurit Garuda tetap antusias dan semangat mengikuti acara puncak peringatan HUT ke-79 TNI melalui siaran langsung secara dalam jaringan (daring). Dengan tegas mereka menyatakan bangga menjadi prajurit TNI. 

”Saya bangga dan terharu menyaksikan betapa TNI saat ini semakin maju, modern, dan dicintai rakyat,” kata seorang personel Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-R UNIFIL dalam keterangan resmi tersebut.  

Komandan Satgas Yonmek TNI Konga XXIII-R UNIFIL Kolonel Infanteri Ragung Ismail Akbar menyampaikan bahwa sebagai pasukan penjaga perdamaian atau peacekeeper harus menunjukkan prajurit TNI mampu melaksanakan tugas dengan baik. Meski berada di zona konflik antar negara, mereka tetap menjalankan tanggung jawab sebagaimana telah diberikan oleh bangsa, negara, dan rakyat Indonesia. 

”Sebagai peacekeeper harus bisa menunjukkan bahwa Tentara Nasional Indonesia mampu melaksanakan tugas sebagai peacekeeper dengan baik. Ini tentunya sejalan dengan Visi TNI PRIMA (Profesional, Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif). Salam hormat dari Adchit Al Qusayr, Lebanon Selatan. Dirgahayu ke-79 Tentara Nasional Indonesia,” kata perwira menengah TNI dengan tiga kembang di pundak itu. 

Sampai saat ini, TNI terus berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) berkaitan dengan kondisi ribuan prajurit TNI di Lebanon. Mabes TNI menyatakan siap mengevakuasi dan memulangkan mereka kapan pun. Namun demikian, keputusan tidak ada di tangan mereka. Selain Kemlu, masih ada Force Commander UNIFIL yang memiliki kewenangan terhadap pergerakan pasukan penjaga perdamaian di Lebanon. (*)

Editor: Dinarsa Kurniawan

Tag:  #satgas #yonmek #konga #xxiii #unifil #tetap #rayakan #ketika #konflik #timur #tengah #semakin #memanas

KOMENTAR