Jejak Digital Dikuliti, Jokowi Dicap Penipu Ulung usai Koar-koar IKN Diserbu Investor Asing: Dosa Mulyono Banyak!
Kolase foto Jokowi dan IKN. [Ist]
18:20
9 Februari 2025

Jejak Digital Dikuliti, Jokowi Dicap Penipu Ulung usai Koar-koar IKN Diserbu Investor Asing: Dosa Mulyono Banyak!

Nama Presiden ke-7, Joko Widodo (Jokowi) menjadi sorotan setelah proyek Ibu Kota Negara (IKN) kini terancam mangkrak karena adanya pemangkasan anggaran kementerian/lembaga di pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Bahkan, belakangan jejak digital Jokowi yang koar-koar soal proyek IKN yang banyak diserbu oleh investor asing.

Video lawas Jokowi yang bicara soal investor asing yang antre untuk memberikan suntikan dana dalam proyek IKN itu viral lagi setelah dibagikan ulang oleh akun X, evalez_fr pada Sabtu (8/2/2025) kemarin.

"Dulu, kita tawar-tawarkan pada diem, begitu sekarang ada yang masuk konsursium, 'pak kok saya gak ditawari pak. Pak, kok saya gak diajak, pak?'. Gimana sih dulu kita udah dikumpuli, diajak pasar, gak sekali dua kali lho," ujar Jokowi.

Dalam cuplikan video berdurasi 58 detik itu, Jokowi pun menyebut sejumlah investor dari sejumlah negara yang sudah melirik proyek IKN.

"Telah datang dari Korea, beberapa bulan yang lalu, 30 investor. Dari Jepang, kurang-lebih 40 investor. Kemudian dari Singapur, 120 investor, sudah ke sini. Jauh-jauh mereka ke sini, pasti ada kalkulasinya, pasti ada itung-itungannya," ujarnya.

Meski begitu, Jokowi mengaku tidak mau langsung melakukan kesepakatan dengan puluhan investor asing yang disebutkannya itu. Dia mengaku pemerintah lebih memprioritaskan pembangunaan IKN didanai oleh investor dalam negeri.

"Kemarin juga, baru saja dari Uni Emirat Arab (UEA) datang. Setelah datang, nemuin saya. Artinya apa? Tertarik. Tapi jangan dari sana dulu, investor di dalam negeri harus didahulukan. Kalau ndak, pasti saya dikomplain," ujarnya.

Video lawas Jokowi yang mengeklaim jika IKN menjadi incaran banyak investor asing turut diramaikan netizen dengan beragam komentar. Namun, kebanyakan netizen justru menyindir Jokowi sebagai pembohong alias tukang kibul. Pasalnya, ucapannya itu tidak terealisasi karena kekinian proyek IKN yang menjadi legacy-nya selepas lengser dari jabatan presiden tidak berjalan.

Bahkan, kekinian proyek IKN itu disebut-sebut terancam mangkrak karena penerus Jokowi, Presiden Prabowo sedang melakukan efisiensi angggaran di pemerintahannya.

Cuitan Elisa Sutanudjaja terkait video lawas Jokowi soal klaim IKN diserbu investor asing. (tangkapan layar/X)Cuitan Elisa Sutanudjaja terkait video lawas Jokowi soal klaim IKN diserbu investor asing. (tangkapan layar/X)

Sederet tokoh pun ikut menimpali video lawas Jokowi dengan komentar nyelekit. Salah satunya adalah Direktur Eksekutif Jaringan Moderat Indonesia sekaligus Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Islah Bahrawi.

"Penipu ulung!" tulis Islah Bahrawi.

Direktur dari Rujak Center for Urban Studies, Elisa Sutanudjaja juga menyoroti pernyataan Jokowi terkait klaim jika  IKN diserbu investor asing.

Dengan menyebut nama Mulyono, panggilan Jokowi semasa kecil, Elisa pun blak-blakan menyebut IKN adalah dosa terbesar Jokowi.

"Dosa Mulyono soal IKN itu banyak dan apalagi pembohong. Tapi jgn lupakan dosa para planner yang jualan & asosiasi yg dukung-dukung pindah ibukota - yes terutama kamu2 genk 2033 atau apalah itu. Loe pikir kota itu kek mainan lego atawa sim city?" beber Elisa.

Editor: Agung Sandy Lesmana

Tag:  #jejak #digital #dikuliti #jokowi #dicap #penipu #ulung #usai #koar #koar #diserbu #investor #asing #dosa #mulyono #banyak

KOMENTAR