![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/view.png)
![Namanya Disebut KPK Punya Kedekatan dengan Harun Masiku, Eks Ketua MA Hatta Ali Buka Suara](https://jakarta365.net/uploads/2025/02/07/tribunnews/namanya-disebut-kpk-punya-kedekatan-dengan-harun-masiku-eks-ketua-ma-hatta-ali-buka-suara-1158878.jpg)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/clock-d.png)
![](https://jakarta365.net/public/assets/img/icon/calendar-d.png)
Namanya Disebut KPK Punya Kedekatan dengan Harun Masiku, Eks Ketua MA Hatta Ali Buka Suara
Hal itu sebelumnya diungkap Tim Biro Hukum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam sidang praperadilan Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto.
Hatta Ali pun menyangkal apa yang disampaikan Tim Biro Hukum KPK.
"Kedekatan apa? Semua orang tahu siapa HM, jadi terlalu naif lah kalau macam HM bisa mendekati saya," kata Hatta kepada wartawan, Jumat (7/2/2025).
Hatta mensinyalir namanya "dijual" oleh Harun Masiku.
Ia memastikan tidak ada orang yang akan membantu Harun karena latar belakang yang bersangkutan.
"Macam orang begitu kita harus pandai menjaga diri karena suka menjual-jual nama. Yang jelas semua orang tahu siapa dia dan tak mungkin lah mau membantu orang semacam itu," ujar Hatta.
KPK sebelumnya mengungkap bahwa eks kader PDIP, Harun Masiku, memiliki kedekatan dengan Ketua Mahkamah Agung periode 2017–2022, Muhammad Hatta Ali.
Atas kedekatan itu KPK pun meyakini bahwa Harun Masiku juga memiliki pengaruh di Mahkamah Agung.
Adapun hal itu diungkapkan Tim Biro Hukum KPK pada saat menyampaikan tanggapan atas permohonan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam sidang praperadilan di Pengadilan Negeri Selatan, Kamis (6/2/2025).
"Harun Masiku memiliki kedekatan dengan Ketua Mahkamah Agung periode 2017–2022 Hatta Ali dan diyakini Harun Masiku memiliki pengaruh di Mahkamah Agung," kata Tim Biro Hukum KPK di ruang sidang.
Selain itu biro hukum juga menyatakan, Harun merupakan orang Toraja Sulawesi Selatan dan bukan kader asli dari PDIP.
Akan tetapi dijelaskan biro hukum, pada tahap pemilihan legislatif 2019, Hasto yang merupakan sekjen PDIP justru menempatkan Harun dalam daftar pemilihan wilayah (dapil) 1 Sumatra Selatan yang dimana di daerah tersebut merupakan basis massa pemilih PDIP.
Atas hal itu Harun kata biro hukum memungkinkan terpilih sebagai anggota DPR RI melalui dapil tersebut.
"Hasto Kristiyanto tidak menempatkan Harun Masiku pada wilayah Toraja atau wilayah Sulawesi Selatan yang merupakan daerah asli Harun Masiku," katanya.
Seperti diketahui sebelumnya, KPK telah menetapkan Hasto sebagai tersangka atas dua kasus dugaan korupsi.
Yakni kasus dugaan suap terkait pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI dan kasus dugaan merintangi penyidikan perkara Harun Masiku.
Dalam kasus suap, Hasto bersama Harun Masiku dan orang kepercayaannya, Donny Tri Istiqomah, diduga memberikan suap kepada Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) saat itu, Wahyu Setiawan.
Dalam proses perencanaan sampai dengan penyerahan uang, Hasto disebut mengatur dan mengendalikan Saeful Bahri dan Donny Tri dalam memberikan suap kepada Wahyu Setiawan.
KPK menemukan bukti bahwa sebagian uang yang digunakan untuk menyuap Wahyu guna meloloskan Harun Masiku menjadi anggota DPR berasal dari Hasto.
Sementara itu, dalam kasus perintangan penyidikan, Hasto disebut memerintahkan seseorang untuk menghubungi Harun Masiku agar merendam ponsel dalam air dan melarikan diri.
Sebelum diperiksa KPK terkait kasus Harun Masiku, Hasto juga disebut memerintahkan stafnya, Kusnadi, untuk menenggelamkan ponselnya agar tidak ditemukan lembaga antirasuah.
Selain itu, Hasto juga diduga mengumpulkan sejumlah saksi terkait kasus Harun Masiku dan mengarahkan mereka agar tidak memberikan keterangan yang sebenarnya.
Tag: #namanya #disebut #punya #kedekatan #dengan #harun #masiku #ketua #hatta #buka #suara