Jangan Lakukan 10 Hal Ini Kalau Tidak Mau Hubunganmu dengan sang Kekasih Berakhir Sia-sia!

 

Pertengkaran memang wajar terjadi dalam sebuah hubungan asmara.

Namun, banyak orang kerap kali tidak menyadari hal-hal yang membuat hubungannya hampir berakhir.

Bahkan, berakhirnya sebuah hubungan disebabkan karena hal-hal sepele, tetapi menjadi aspek yang penting.

Agar hubungan tidak berakhir sia-sia, pahami 10 hal yang harus dihindari agar hubungan tetap damai dan harmonis.

Berikut hal-hal yang sering dilakukan seseorang yang membuat hubungan berakhir dengan perpisahan, dikutip dari Hackspirit.com, Kamis (21/3).  

1. Kurangnya Komunikasi

Komunikasi menjadi salah satu aspek penting dalam sebuah hubungan. Tak sedikit pasangan putus karena komunikasi mereka yang tidak terjalin dengan baik atau kurang intens.

Tidak hanya sekadar menanyakan kabar, seseorang seharusnya dapat berbagi perasaan dengan pasangan. Selain itu, mereka harus bersikap terbuka dan jujur meski terkadang terasa sulit.

Sayangnya, masih ada pasangan yang merahasiakan sesuatu atau menghindari percakapan penting.

2. Tidak Memberi Cukup Ruang

Ruang pribadi bagi pasangan menjadi aspek lain yang penting dalam hubungan.

Setiap orang tentu membutuhkan waktu untuk sendiri, mendalami minatnya, atau sekadar bersantai dan memulihkan tenaga.

Apabila saling tidak menghargai atau tak memberi cukup ruang, tentu pasangan dapat merasa frustasi.

Meski menjalin hubungan, bukan berarti harus melakukan segala hal secara bersama-sama, melainkan memberikan waktu untuk masing-masing.  

3. Kurangnya Kepercayaan

Selain kurangnya komunikasi, kepercayaan yang kurang juga menjadi faktor lain yang dapat menyebabkan hubungan berakhir.

Kurangnya kepercayaan bisa ditunjukkan dengan beberapa sikap, mulai dari meragukan pasangan, tidak peduli dengan yang dikatakan atau dilakukan pasangan, hingga merasa curiga.

Tentu, seseorang yang dinilai demikian tak akan nyaman dan memicu pertengkaran serta kesalahpahaman secara terus-menerus.

4. Saling Menerima Begitu Saja

Menganggap remeh pasangan merupakan salah satu penyebab utama berakhirnya sebuah hubungan.

Saat seseorang berhenti menghargai usaha dan kehadiran pasangan, hubungan dapat menjadi buruk.   Bahkan, hal tersebut dapat terjadi dari hal-hal kecil, seperti mengucapkan terima kasih atau menunjukkan kasih sayang.

Seiring berjalannya waktu, kurangnya pengakuan tersebut dapat mengikis kepercayaan dan koneksi yang pernah dimiliki.  

5. Mengabaikan Kebutuhan Emosional

Apakah kamu pernah merasa sendiri meski sudah memiliki pasangan? Tentu, hal tersebut terasa menyedihkan lantaran kebutuhan emosional menjadi tidak terpenuhi.

Setiap orang memiliki kebutuhan emosional yang berbeda-beda, baik melalui kata-kata, waktu berkualitas, sentuhan fisik, atau hadiah.

Apabila kebutuhan tersebut kerap diabaikan, hal itu dapat menimbulkan perasaan diabaikan dan tidak puas.

6. Argumen Belum Terselesaikan

Perbedaan argumen memang wajar terjadi dalam sebuah hubungan. Sering kali, pasangan yang pernah terlibat dalam perbedaan argumen pada akhirnya merasa masalah yang terjadi sudah selesai.

Namun, tak jarang masalah tersebut justru kembali muncul dan bisa menjadi lebih buruk dari sebelumnya.

Dalam sebuah hubungan, penting bagi seseorang untuk meredakan ego dan tak berambisi memenangkan perdebatan. Seseorang dan pasangan sebaiknya dapat menyelesaikan masalah dengan menemukan solusi.  

7. Kurangnya Rasa Hormat

Rasa tidak hormat dalam suatu hubungan bisa muncul dalam berbagai bentuk, mulai dari kritik yang terus-menerus, meremehkan, mengejek, atau mengabaikan perasaan pasangan.

Beberapa sikap tersebut dengan jelas menunjukkan hilangnya rasa hormat dalam hubungan. Tanpa rasa hormat, cinta tidak akan berkembang dalam suatu hubungan.

8. Ketidaksetaraan dalam Hubungan

Menurut para peneliti, ketidaksetaraan dalam hubungan bisa menyebabkan rasa tidak puas yang akhirnya dapat menyebabkan putus cinta. Hal ini bisa terjadi dalam hal pengambilan keputusan, kontribusi finansial, atau dukungan emosional.

Apabila salah satu pasangan terus-menerus merasa kurang penting atau tidak dihargai dibandingkan pasangannya, hal ini akan menimbulkan kebencian.

Seperti yang diketahui, hubungan yang sehat membutuhkan keseimbangan dalam kekuatan, ditunjukkan dengan kedua pasangan yang merasa didengarkan, dihormati, dan dihargai.  

9. Tak Punya Tujuan yang Sama

Meski pasangan saling memiliki chemistry, tetapi hal itu tak ada artinya jika satu sama lain memiliki visi misi yang berbeda. Hal tersebut membuat tujuan dalam hubungan menjadi tidak selaras.

Sebelum menjalin hubungan, penting bagi seseorang dan pasangan untuk saling mendiskusikan harapan dan aspirasi.

10. Menolak untuk Berkompromi

Setiap hubungan yang terjalin tak selalu terjadi sesuai dengan keinginan kita.

Meski kebanyakan orang tak ingin berkompromi, tetapi kompromi bukanlah tentang kekalahan. Kompromi dalam hubungan berarti menemukan solusi yang cocok untuk kedua belah pihak.

Hal tersebut dilakukan demi hubungan yang dijalani dan harus mengesampingkan keinginan maupun ego.

Tag:  #jangan #lakukan #kalau #tidak #hubunganmu #dengan #sang #kekasih #berakhir