Sunscreen Itu Harus Dipakai, Begini Cara Memilih Tabir Surya yang Tepat untuk Kulit Sensitif
ilustrasi SPF untuk kulit wajah. Sumber foto: Freepik
15:24
3 Maret 2024

Sunscreen Itu Harus Dipakai, Begini Cara Memilih Tabir Surya yang Tepat untuk Kulit Sensitif

- Musim kemarau atau musim hujan, tabir surya atau sunscreen menjadi suatu keharusan karena bantu melindungi kulit dari radiasi ultraviolet (UV), mengurangi risiko sengatan matahari serta penuaan dini.

Penting untuk memilih sunscreen yang tepat untuk setiap jenis kulit. Namun, menemukan tabir surya terbaik untuk kulit sensitif mungkin sedikit sulit.

Orang dengan kulit sensitif cenderung mengalami kemerahan atau sensasi gatal jika tidak menggunakan sunscreen yang tepat.

Kulit sensitif mengacu pada jenis kulit yang lebih rentan terhadap reaksi buruk seperti kemerahan, gatal, terbakar, atau kering saat terkena berbagai rangsangan termasuk faktor lingkungan seperti sinar matahari, bahan kimia keras, atau produk perawatan kulit tertentu.

Hal ini dapat ditandai dengan meningkatnya respons fungsi pelindung kulit terhadap pemicu tersebut ketidaknyamanan atau iritasi, kata dokter kulit Rashmi Aderao, dikutip JawaPos.com dari Healthshots, Minggu (3/3).

Tabir surya sangat penting bagi orang-orang dengan kulit sensitif karena bantu melindungi kulit halus mereka dari efek berbahaya radiasi UV.

Sinar UV dapat memperburuk masalah sensitivitas, menyebabkan peradangan, kemerahan, dan reaksi merugikan lainnya.

Ada dua jenis utama sunscreen, chemical dan physical (mineral). chemical sunscreen menyerap sinar UV dan mengubahnya menjadi panas, sedangkan physical sunscreen menciptakan penghalang fisik memantulkan dan menyebarkan sinar UV dari kulit, jelas Aderao.

Saat memilih tabir surya untuk kulit sensitif, pilihlah produk yang berlabel ‘bebas pewangi’, ‘hipoalergenik’ dan ‘telah diuji oleh dokter kulit’.

Carilah sunscreen berbahan dasar mineral yang mengandung zinc oksida atau titanium dioksida karena kecil kemungkinannya menyebabkan iritasi.

Hindari produk dengan bahan kimia keras seperti oxybenzone, avobenzone, atau wewangian yang dapat memicu reaksi sensitivitas.

Umumnya orang mengira tabir surya dengan Sun Protection Factor atau SPF lebih tinggi dapat memberikan perlindungan lebih.

Faktanya, tabir surya dengan SPF 100 ditemukan jauh lebih efektif dalam melindungi terhadap sengatan matahari akibat radiasi UV dibandingkan dengan sunscreen SPF 50 saat digunakan di pantai, menurut Journal of American Academy of Dermatologi.

Meski begitu, Aderao mengatakan SPF 100 belum tentu lebih baik untuk kulit sensitif. Nomor SPF pada dasarnya menunjukkan tingkat perlindungan terhadap sinar UVB, belum tentu tingkat sensitivitasnya.

SPF 30 umumnya dianggap cukup jika diterapkan dengan benar dan diterapkan kembali jika diperlukan.

SPF yang lebih tinggi hanya menawarkan sedikit peningkatan perlindungan dan mungkin mengandung bahan kimia berlebih menyebabkan iritasi.

Lebih penting untuk fokus mencari sunscreen gentle dan cocok untuk kulit sensitif daripada hanya mengandalkan angka SPF yang tinggi.

Adapun untuk mengaplikasikan tabir surya pada kulit sensitif, mulailah dengan membersihkan kulit secara lembut dan menepuk-nepuk hingga kering.

Oleskan sunscreen dalam jumlah banyak setidaknya 15 menit sebelum terkena paparan sinar matahari untuk memastikan penyerapan yang memadai. Oleskan kembali setiap dua jam atau segera usai berkeringat.

Aplikasikan secara lembut ke kulit dan hindari menggosoknya terlalu kuat karena dapat memperburuk sensitivitas.

Pastikan untuk menggunakan sunscreen dengan SPF 30 dan pilih formula tahan air jika akan melakukan aktivitas yang berhubungan dengan air.

Editor: Hanny Suwindari

Tag:  #sunscreen #harus #dipakai #begini #cara #memilih #tabir #surya #yang #tepat #untuk #kulit #sensitif

KOMENTAR