Manfaat Anak Bermain di Luar Ruangan, Penting untuk Perkembangan Motorik
Bermain di luar ruangan dapat membantu mengasah aktivitas motorik anak yang berusia delapan tahun ke bawah. Simak penjelasan psikolog.(PIXABAY)
14:05
30 Juni 2025

Manfaat Anak Bermain di Luar Ruangan, Penting untuk Perkembangan Motorik

– Bermain di luar ruangan dapat membantu mengasah aktivitas motorik anak yang berusia delapan tahun ke bawah. 

“Bicara anak usia dini, artinya delapan tahun ke bawah, mereka punya kebutuhan dalam sehari itu minimal 180 menit untuk melakukan aktivitas motorik,” terang Co-founder BN Montessori, psikolog Pritta Tyas, M.Psi., di Decathlon Pondok Indah, Jakarta Selatan, Kamis (26/6/2025).

Aktivitas motorik, seperti berjalan, berlari, dan bermain bola, dapat membantu anak mengembangkan motoriknya.

Adapun perkembangan motorik adalah perkembangan kemampuan manusia untuk mengontrol berbagai gerakan tubuh dan memanipulasi obyek.

Perkembangan motorik yang optimal membuat otot tubuh bergerak sesuai dengan perintah yang diberikan oleh otak atau sistem saraf pusat.

Selain itu, gerakan tubuh seseorang juga jauh lebih terkoordinasi dan terkontrol sesuai dengan keinginannya.

Kenapa bermain di luar ruangan?

Pritta menerangkan, aktivitas motorik yang dilakukan di dalam rumah bisa terkendala oleh berbagai hal, salah satunya ibu.

“Kadang yang suka jadi kendala itu, mamanya ‘keluar tanduk’. Jadi kayak, ‘Jangan anggap rumah ini playground!’ atau ‘Jangan anggap ini tempat parkour yang kamu bisa lompat sana, lompat sini!’,” ujar dia.

Bermain di luar ruangan dapat membantu mengasah aktivitas motorik anak yang berusia delapan tahun ke bawah. Simak penjelasan psikolog.freepik.com Bermain di luar ruangan dapat membantu mengasah aktivitas motorik anak yang berusia delapan tahun ke bawah. Simak penjelasan psikolog.

Sementara itu, area luar ruangan lebih luas. Anak bisa lebih bebas mengeksplorasi lingkungan di sekitarnya sekaligus bermain di alam, seperti menginjakkan kaki di rumput, atau bermain tanah atau pasir.

Menurut Pritta, penting bagi orangtua untuk memenuhi kebutuhan aktivitas motorik anak.

“Kalau kebutuhan geraknya tidak terpenuhi, bisa ke mana-mana akibatnya. Ke daya fokusnya dan kemampuan meregulasi emosi. Itu pentingnya anak punya waktu dan tempat yang memadai untuk melakukan aktivitas motorik,” ucap dia.

Apakah tidak bisa di dalam ruangan?

Meski area luar ruangan lebih direkomendasikan, bukan berarti aktivitas motorik tidak bisa dilakukan di dalam ruangan.

Sebab, ada beberapa keterampilan yang memang lebih tepat diasah di dalam ruangan, seperti les gymnastic.

Kendati demikian, sebagian besar aktivitas motorik memang lebih cocok untuk area luar ruangan.

“Ketika di alam, anak tidak diatur dia harus bagaimana. Di situlah pembelajarannya terjadi, rasa ingin tahunya meningkat. Dia bisa pegang tanaman, ilalang, dan mengamati banyak hal,” pungkas Pritta.

          View this post on Instagram                      

A post shared by KOMPAS Lifestyle (@kompas.lifestyle)

Tag:  #manfaat #anak #bermain #luar #ruangan #penting #untuk #perkembangan #motorik

KOMENTAR