Menguak 7 Sisi Tersembunyi Orang yang Suka Menyendiri Menurut Psikologi, Salah Satunya Tidak Merasa Kesepian
- Menyendiri bukan berarti orang tersebut anti sosial, bisa jadi mereka memiliki ruang untuk merefleksikan diri mereka sendiri.
Kebanyakan dari kita sangatlah sosial, menghabiskan hari-hari dengan berbicara dan berinteraksi dengan banyak orang lain. Namun, itu tidak berarti kita semua senang dengan situasi ini.
Bagi banyak orang, menghabiskan waktu sendirian itu menarik dan merupakan cara yang baik untuk menenangkan diri dan mengisi ulang baterai mereka.
Artikel ini akan menguak 7 sisi tersembunyi orang yang suka menyendiri yang dilansir dari laman geediting.com oleh JawaPos.com (26/9), yakni sebagai berikut:
1. Mereka tidak merasa kesepian
Keinginan untuk menyendiri bukanlah kesepian. Orang yang kesepian lebih suka ditemani orang lain dan merasa tidak bahagia jika tidak ditemani orang lain.
Namun orang-orang yang menikmati waktu untuk diri mereka sendiri dan lebih suka menyendiri, setidaknya untuk sebagian besar waktu mereka, tidaklah kesepian.
Atau paling tidak, mereka tidak merasa kesepian seperti orang-orang yang terisolasi oleh keadaan dan bukan karena pilihan, dan karena itu, mereka juga tidak terlalu menderita akibat negatif dari kesepian.
2. Lebih berhasil secara akademis
Orang yang introvert sering kali lebih suka membaca daripada orang yang ekstrovert karena ini adalah aktivitas yang dapat mereka lakukan sendiri tanpa tekanan sosial apa pun.
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa pemahaman bacaan siswa berhubungan positif dengan sifat ekstrovert , bukan introvert. Mengapa demikian?
Saat belajar membaca, individu yang ekstrovert mungkin lebih cenderung bertanya dan berinteraksi dengan guru dan teman sebayanya daripada individu yang introvert.
Namun, perbedaan jenis kelamin dapat dilihat dari prestasi akademis secara umum. Anak laki-laki yang ekstrovert memperoleh nilai yang lebih baik daripada anak laki-laki yang introvert, tetapi anak perempuan yang introvert memperoleh nilai yang lebih baik daripada anak laki-laki yang ekstrovert.
3. Mereka tidak terlalu stres
Penelitian telah menemukan bahwa orang-orang merasa tidak terlalu stres dan lebih damai serta rileks yakni saat mereka sendiri.
Hal ini hanya berlaku jika mereka memilih untuk sendiri. Sekali lagi, kita harus mempertimbangkan dampak dari isolasi sosial yang bisa jadi merupakan pengalaman yang sangat menegangkan.
4. Lebih otonom
Otonomi berarti merasa bebas menjadi diri sendiri dan tidak tertekan atau dikendalikan untuk berperilaku dengan cara tertentu.
Otonomi juga berarti melakukan hal-hal yang ingin Anda lakukan dan bukan melakukan apa yang orang lain minta atau harapkan dari Anda.
5. Kreatif
Sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti di Universitas Negeri New York di Buffalo mengukur berbagai alasan untuk menarik diri dari pergaulan, termasuk kecemasan, agresi, dan anhedonia.
Studi ini juga mengukur kreativitas dan menentukan bahwa hal ini merupakan manfaat dari tidak bersosialisasi.
Orang-orang yang kurang bersosialisasi mendapat skor lebih tinggi pada pengukuran kreativitas daripada orang-orang yang lebih bersosialisasi.
Di satu sisi, bisa jadi orang yang kreatif lebih suka menjauhkan diri dari situasi sosial untuk lebih fokus pada usaha kreatif mereka.
Di sisi lain, kesendirian dapat menumbuhkan kreativitas karena dapat menghasilkan lebih sedikit gangguan daripada bersosialisasi.
6. Mereka merasakan lebih banyak pertumbahan pribadi
Mereka merasa bahwa mereka memegang kendali atas hidup mereka dan bahwa hidup mereka penuh dengan perubahan dan pertumbuhan. Mereka juga merasakan arah dan tujuan yang lebih jelas dalam hidup mereka.
Mungkin perasaan ini tumbuh saat orang meluangkan lebih banyak waktu dalam kesendirian untuk merenungkan hidup mereka.
Itu mungkin menjelaskan mengapa orang yang menikmati waktu sendiri merasa seperti mereka telah tumbuh dan berkembang, mereka benar-benar meluangkan waktu untuk memikirkannya.
7. Lebih puas dengan kehidupan
Penelitian mengenai preferensi untuk menyendiri pada warga senior Jepang menemukan korelasi kuat antara preferensi ini dengan perasaan positif dan kepuasan hidup.
Dengan kata lain, semakin orang senang dengan kesendiriannya, semakin bahagia pula mereka dengan kehidupan mereka secara umum.
Tag: #menguak #sisi #tersembunyi #orang #yang #suka #menyendiri #menurut #psikologi #salah #satunya #tidak #merasa #kesepian