Pertama Kalinya, AS Kirim Bantuan ke Gaza, Terjunkan 38 Ribu Makanan Lewat Udara
AS Kirim Bantuan ke Gaza 
08:20
3 Maret 2024

Pertama Kalinya, AS Kirim Bantuan ke Gaza, Terjunkan 38 Ribu Makanan Lewat Udara

Amerika Serikat pertama kali meluncurkan bantuan untuk masyarakat Gaza pada hari Sabtu (2/3/2024).

Pertama kalinya kirim bantuan untuk masyarakat Gaza, Amerika Serikat mengerahkan pesawat militer berisi 38.000 makanan.

Tidak sendiri, Amerika Serikat bergabung dengan angkatan udara Yordania dalam mengirimkan bantuan.

“Komando Pusat AS dan Angkatan Udara Kerajaan Yordania melakukan gabungan serangan udara bantuan kemanusiaan ke Gaza pada tanggal 2 Maret 2024, antara pukul 15.00 dan 17.00 (waktu Gaza) untuk memberikan bantuan penting kepada warga sipil yang terkena dampak konflik yang sedang berlangsung,” kata CENTCOM dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Anadolu Ajansi.

Untuk mengirim bantuan ke Gaza Utara, AS mengerahkan 3 pesawat militer C-130.

“Pesawat C-130 AS menjatuhkan lebih dari 38.000 makanan di sepanjang garis pantai Gaza yang memungkinkan akses sipil terhadap bantuan penting tersebut,” katanya.

AS berencana mengirimkan lebih banyak bantuan melalui udara setelah ini.

“Kami sedang melakukan perencanaan untuk misi pengiriman bantuan udara lanjutan. Pengiriman bantuan melalui udara ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan untuk mendapatkan lebih banyak bantuan ke Gaza, termasuk dengan memperluas aliran bantuan melalui koridor dan rute darat,” kata CENTCOM.

Sebelum ini, Presiden Joe Biden telah mengumumkan akan mengirimkan bantuan kemanuasiaan ke Gaza bersama Yordania.

Pengiriman bantuan ini dilakukan setelah lebih dari 100 warga Palestina terbunuh pada Kamis di Gaza utara saat mengantre bantuan.

Sementara itu, Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS John Kirby mengatakan pada hari Jumat bahwa AS akan melakukan beberapa serangan udara dalam beberapa minggu ke depan.

Kirby menjelaskan pengiriman melalui udara ini memiliki keunggulan dari pengiriman melalui jalur lainnya, dikutip dari Al Jazeera.

Lewat udara, pengiriman bantuan akan lebih cepat.

Biden berjanji akan berusaha untuk mendesak Israel membuka jalur laut agar memudahkan menyalurkan bantuan kemanusiaan dalam jumlah besar.

Selain memperluas pengiriman melalui darat, Biden mengatakan AS akan mendesak agar Israel memfasilitasi lebih banyak truk dan rute ke Gaza.

Israel telah melarang masuknya makanan, air, obat-obatan dan persediaan lainnya, kecuali sejumlah kecil bantuan yang masuk ke selatan dari Mesir di penyeberangan Rafah dan Karem Abu Salem (Kerem Shalom) sejak 7 Oktober 2023.

Sejak 7 Oktober 2023, serangan Israel telah menewaskan 30.320 warga Palestina dan 71.533 lainnya terluka.

Israel juga memberlakukan blokade yang melumpuhkan Jalur Gaza, menyebabkan penduduknya, khususnya penduduk Gaza utara, berada di ambang kelaparan.

Sekitar 85 persen warga Gaza mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan.

Sementara 60 persen infrastruktur di Gaza rusak akibat serangan Israel.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel Lain Terkait Konflik Palestina vs Israel

Editor: Tiara Shelavie

Tag:  #pertama #kalinya #kirim #bantuan #gaza #terjunkan #ribu #makanan #lewat #udara

KOMENTAR