Tragedi Tidur Terakhir: Ayah Meninggal Mendadak, Bayi 3 Bulan Tewas Terhimpit Lengan Sang Ayah, Kisahnya Viral di Medsos
Ilustrasi: Ayah meninggal mendadak saat tidur, anaknya terhimpit lengan sang ayah, ikutan meninggal juga. Kejadian viral di Malaysia. (Sinar Harian).
13:51
21 Juni 2025

Tragedi Tidur Terakhir: Ayah Meninggal Mendadak, Bayi 3 Bulan Tewas Terhimpit Lengan Sang Ayah, Kisahnya Viral di Medsos

- Suasana pagi yang semula biasa berubah menjadi mimpi buruk tak terbayangkan bagi seorang ibu bernama Azura Abdul Malik, 37. Saat ia membuka pintu rumahnya sekitar pukul 09.30 waktu Malaysia, pemandangan yang menyambutnya merobek hati siapa pun.

Ia mendapati sang suami terbaring kaku tanpa nyawa, sementara bayi mereka yang baru berusia tiga bulan, Muhammad Nur Daniel, terlihat lemah dan nyaris tak bernapas di bawah lengan sang ayah.

Peristiwa memilukan ini menimpa Nurul Efendy Ibrahim, 35, yang diduga mengalami serangan jantung saat tertidur di samping buah hatinya. Tanpa disadari, tubuhnya yang tak lagi bernyawa menindih si kecil sepanjang malam hingga membuat bayi mungil itu kesulitan bernapas.

“Saya langsung panik. Suami saya sudah dingin, dan bayi kami tampak sangat lemah. Saya telepon rumah sakit secepat mungkin,” ujar Azura dengan suara bergetar, mengenang detik-detik horor tersebut.

Melansir laman Kosmo, kejadian tersebut viral di media sosial Malaysia dan jadi perbincangan.

Atas adanya laporan kejadian tersebut, tim medis datang, namun takdir berkata lain. Nurul Efendy dinyatakan meninggal di tempat, sedangkan Muhammad Nur Daniel sempat mendapat perawatan namun mengembuskan napas terakhirnya tak lama kemudian.

Komandan Operasional Stasiun Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Bukit Katil, PBK II Mohd. Supian Md. Dali, mengatakan bahwa pihaknya sempat dikirim untuk memeriksa kemungkinan adanya kebocoran gas di rumah tersebut.

Namun, setelah pengecekan dan konfirmasi medis, kematian Efendy dipastikan akibat serangan jantung mendadak. Dugaan bahaya kimia pun dibatalkan.

Kematian tragis bayi ini menyentak kesadaran banyak orang tentang risiko yang kerap luput dari perhatian, bahaya tidur bersama bayi di ranjang yang sama, apalagi tanpa pengawasan atau saat sudah terlelap.

Meski terlihat intim dan penuh kasih sayang, praktik co-sleeping atau tidur sekasur dengan bayi menyimpan potensi bahaya mematikan. Terlalu banyak kasus bayi yang tewas tertindih tubuh orang tuanya, terutama saat orang tua kelelahan atau tidak menyadari pergerakan mereka dalam tidur.

Tips Tidur Aman Bersama Bayi: Lindungi yang Paling Rentan

Agar kejadian serupa tak terulang, ada beberapa tips penting untuk orang tua. Pertama, gunakan tempat tidur terpisah.
Tempatkan bayi di crib atau bassinet yang aman dan berdiri sendiri, namun dekat dengan ranjang orang tua agar tetap mudah dijangkau saat malam.

Jangan tidur sekasur dengan bayi jika Anda kelelahan, mengonsumsi obat penenang, alkohol, atau memiliki riwayat gangguan tidur. Pastikan posisi tidur bayi selalu telentang sebab posisi terbaik dan paling aman bagi bayi saat tidur adalah telentang, dengan wajah menghadap ke atas untuk mencegah risiko sudden infant death syndrome (SIDS).

Benda-benda empuk di tempat tidur bisa menutupi wajah bayi dan menghambat pernapasan, maka jauhkan bantal, guling dan selimut berukuran besar. Atau sebagai antisipasi, teknologi bisa membantu Anda memantau bayi bahkan saat Anda terlelap dengan menggunakan kamera pengawas.

Tragedi yang menimpa keluarga ini bukan hanya kabar duka, tapi juga peringatan nyata. Satu kelalaian kecil bisa mengubah hidup selamanya. Mari lebih waspada, karena nyawa si kecil, taruhannya.

Editor: Bintang Pradewo

Tag:  #tragedi #tidur #terakhir #ayah #meninggal #mendadak #bayi #bulan #tewas #terhimpit #lengan #sang #ayah #kisahnya #viral #medsos

KOMENTAR