Baku Tembak Pecah di Perbatasan: Pasukan Pakistan dan Afghanistan Bentrok Lagi
Ilustrasi 33 Orang Tewas dalam Aksi Kekerasan di Pakistan Selama Juli [Antara]
03:04
10 Oktober 2024

Baku Tembak Pecah di Perbatasan: Pasukan Pakistan dan Afghanistan Bentrok Lagi

Televisi pemerintah Pakistan melaporkan pada hari Rabu bahwa pasukan perbatasan Pakistan dan Afghanistan terlibat dalam baku tembak di perbatasan barat daya.

Mengutip sumber keamanan yang tidak disebutkan namanya, saluran tersebut melaporkan bahwa bentrokan terjadi pada Rabu pagi di perbatasan Nushki antara provinsi Balochistan di barat daya Pakistan dan Afghanistan ketika Pasukan Perbatasan Pakistan sedang memperbaiki pagar perbatasan.

Sumber keamanan Pakistan mengklaim bentrokan itu mengakibatkan banyak korban di antara personel polisi perbatasan Afghanistan yang diduga memulai penembakan.

Tidak ada reaksi dari pihak Afghanistan terhadap berita ini.

Baca Juga: Mengemis Berkedok Umrah: Arab Saudi Pertimbangkan Batasi Jamaah Pakistan?

Perbatasan Pakistan-Afghanistan telah lama menjadi lokasi bentrokan sporadis antar militer, yang terus berlanjut bahkan setelah Taliban mengambil alih kekuasaan di negara yang dilanda perang itu pada Agustus 2021.

Negara-negara yang terkurung daratan, Pakistan dan Afghanistan berbagi 18 penyeberangan perbatasan. Daerah tersibuk adalah Torkham dan Chaman di barat daya Balochistan. Afghanistan tidak mengakui Garis Durand, perbatasan de facto antara kedua negara, dan mengklaim garis itu dibuat oleh Inggris "untuk memecah kelompok etnis Pashtun".

Namun Pakistan mengklaim Garis Durand merupakan perbatasan permanen kedua negara tetangga tersebut.

Perbatasan sepanjang 2.640 km ini didirikan pada tahun 1893 berdasarkan perjanjian antara pemerintahan kolonial Inggris di India dan penguasa Afghanistan saat itu, Abdul Rahman Khan.

Baca Juga: Sedang Konvoi ke Lokasi Acara, Diplomat Indonesia Selamat dari Serangan Bom di Pakistan!

Editor: Aprilo Ade Wismoyo

Tag:  #baku #tembak #pecah #perbatasan #pasukan #pakistan #afghanistan #bentrok #lagi

KOMENTAR