10 Anak Palestina Korban Perang Israel di Gaza Tiba di Italia untuk Terima Perawatan
Warga Palestina menunggu di trotoar saat mereka melarikan diri dari Khan Yunis ke daerah yang lebih aman lebih jauh ke selatan di Jalur Gaza selatan melalui pintu keluar barat kota di pinggiran kamp pengungsi pada 26 Januari 2024 
05:30
31 Januari 2024

10 Anak Palestina Korban Perang Israel di Gaza Tiba di Italia untuk Terima Perawatan

Sekitar 10 anak Palestina yang menjadi korban perang Israel di Gaza telah tiba di Italia pada Senin (29/1/2024), malam.

Kementerian Pertahanan Italia mengatakan, 10 anak tersebut nantinya akan akan mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit Italia.

Anadolu Ajansi melaporkan 10 anak Palestina ini menderita luka-luka.

Perjalanan 10 anak ini diampingi oleh anggota keluarga yang akan menemani mereka selama pengobatan.

Mereka diterbangkan dari Mesir menuju bandara Ciampino, dekat Roma.

Penerbangan ini merupakan pertama kalinya bagi anak-anak di Gaza ke Italia untuk menerima pengobatan berdasarkan perjanjian internasional.

Dalam perjanjian internasional, anak-anak yang terkena dampak perang akan dibantu.

Diketahui, kesepuluh anak ini telah melintasi perbatasan Rafah 3 hari yang lalu.

Awalnya, anak-anak ini akan dirawat di rumah sakit di Mesir.

Menteri Pertahanan Italia, Guido Crosetto mengucapkan banyak terima kasih kepada Menkes Mesir karena telah mengizinkan mereka membawa anak-anak ini untuk berobat di negara mereka.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada pejabat kesehatan Mesir atas dukungan mereka sehingga misi kemanusiaan ini terlaksana,” katanya.

Menurutnya, langkah ini dapat tercapai karena adanya kerja sama internasional.

“Hanya melalui kerja sama internasional kita dapat mengatasi tantangan besar ini dan menjamin keselamatan kelompok yang paling rentan," jelasnya.

Sebelumnya, Italia telah berjanji akan merawat 100 anak Palestina dari Gaza di rumah sakit mereka.

Rencana awal mereka akan menerbangkan 30 anak dari Mesir pada akhir Januari.

Mereka dijadwalkan berangkat menggunakan kapal militer Vulcano dari pelabuhan al-Arish di Mesir, dikutip dari Reuters.

Sementara 40 anak lainnya belum dijadwalkan keberangkatannya.

Sebagai informasi, Israel telah menyerang jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023.

Jalur Gaza yang dihuni sekitar 2,3 juta penduduk mengalami blokade total dan penolakan akses bantuan kemanusiaan.

Pengeboman Israel yang terus berlanjut dan blokade penuh telah mengakibatkan menipisnya pasokan makanan.

Hingga saat ini, serangan Israel di Gaza telah menewaskan 26.751 warga Palestina.

Mayoritas korban merupakan perempuan dan anak-anak.

Warga Palestina yang mengalami luka-luka hingga saat ini mencapai 65.636 orang.

Serangan Israel telah menyebabkan 85 persen penduduk Gaza menjadi pengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih dan obat-obatan.

Sementara 60 persen infrastruktur di Gaza rusak dan hancur akibat serangan Israel.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel Lain Terkait Konflik Palestina vs Israel

Editor: Nuryanti

Tag:  #anak #palestina #korban #perang #israel #gaza #tiba #italia #untuk #terima #perawatan

KOMENTAR