BPOM Berikan Izin Edar Dua Terapi Kanker, Tislelizumab dengan Nama Etapidi dan Zanubrutinib dengan Nama Brukinsa
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar. (Miftahul Hayat/Jawa Pos)
12:51
11 Desember 2024

BPOM Berikan Izin Edar Dua Terapi Kanker, Tislelizumab dengan Nama Etapidi dan Zanubrutinib dengan Nama Brukinsa

- Kanker menjadi salah satu momok di Indonesia. Berbagai terobosan untuk terapi kanker terus diteliti. Yang terbaru adalah Tislelizumab dengan nama Etapidi dan Zanubrutinib dengan nama Brukinsa dari PT Etana Biotechnologies Indonesia yang dapat persetujuan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Kepala BPOM Taruna Ikrar menyatakan dua produk terapi tersebut sudah memenuhi standar keamanan dan efektivitas obat yang ditetapkan oleh pemerintah. Ini dilihat dari kualitas produk maupun proses produksi.

“Harapan kami semakin banyak industri farmasi Indonesia yang mengembangkan obat-obatan inovatif yang diperlukan oleh pasien-pasien di Indonesia sesuai standar yang berlaku,” kata Taruna.

Presiden Direktur Etana Nathan Tirtana berterima kasih atas dukungan pemerintah dalam pengembangan dan pemberian izin Etapidi maupun Brukinsa.

“Kami percaya dengan hadirnya produk ini dapat memberikan kemudahan akses bagi pasien kanker yang membutuhkan pengobatan terkini penyakit kanker sesuai dengan tatalaksana yang berlaku dengan harga yang lebih terjangkau,” ujarnya.

Etapidi disetujui oleh pemerintah Indonesia untuk mengobati kanker paru bukan sel kecil (NSCLC) dan karsinoma sel skuamosa esofagus (ESCC). Sementara Brukinsa untuk pengobatan makroglobulinemia waldenstrom (WM) dan limfoma sel mantel (MCL).

Etana juga bekerja sama dengan BeiGene, perusahaan bioteknologi global. Direktur Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kemenkes Rizka Andalucia berharap dapat terjalin kerjasama yang baik. “Kedepannya akan melakukan transfer teknologi sehingga diharapkan dapat mendukung pemerintah dalam kemandirian industri farmasi di Indonesia,” katanya.

Editor: Edy Pramana

Tag:  #bpom #berikan #izin #edar #terapi #kanker #tislelizumab #dengan #nama #etapidi #zanubrutinib #dengan #nama #brukinsa

KOMENTAR