Kenali Sejumlah Gejala Ringan sampai Berat Penyakit Malaria, Salah Satunya Kehilangan Nafsu Makan
Ilustrasi nyamuk penyebab penyakit malaria. (Freepik)
08:21
3 Mei 2024

Kenali Sejumlah Gejala Ringan sampai Berat Penyakit Malaria, Salah Satunya Kehilangan Nafsu Makan

- Penyakit malaria disebabkan oleh parasit Plasomodium yang disebarkan melalui gigitan nyamuk. Parasit yang ditularkan mengendap di organ hati dan menginfeksi sel darah merah.

Tidak hanya gigitan nyamuk, malaria dapat tersebar melalui transfusi darah, pemakaian jarum suntik, dan donor organ tubuh.

Dalam beberapa kasus, penyakit malaria dapat menimbulkan gejala mulai dari yang ringan sampai yang parah dan berdampak fatal. Banyak orang tidak menyadari bahwa mereka telah tertular penyakit malaria. Hal itu seringkali terjadi karena adanya kemiripan antara gejala malaria dengan gejala flu.

Agar bisa segera ditangani, kenali beberapa gejala penyakit malaria yang telah dibagi dua menjadi gejala ringan dan berat sebagai berikut:

Gejala Ringan Malaria

Jika tidak segera ditangani, gejala ringan penyakit malaria yang diderita pasien dengan sistem kekebalan tubuh lemah dapat berubah menjadi gejala berat.

Gejala malaria tanpa komplikasi ini dapat terjadi selama 6-10 jam atau bahkan lebih lama.

Beberapa gejalanya antara lain demam, sakit kepala, tubuh menggigil, detak jantung berdegup cepat, kehilangan nafsu makan, tubuh nyeri dan berkeringat.

Penyakit malaria dengan gejala yang cukup ringan biasanya belum sampai merusak fungsi organ. Namun, penyakit ini harus segera ditangani karena dapat berakibat fatal jika dibiarkan.

Gejala Berat Malaria

Penyakit Malaria dengan gejala yang berat biasanya diketahui setelah melakukan pemeriksaan klinik atau tes di laboratorium.

Beberapa gejala malaria berat antara lain demam tinggi, kejang, anemia berat, mengalami disfungsi organ vital, urin berwarna gelap, dan menguningnya mata serta kulit.

Pada 2021, WHO (World Health Organization) mengestimasi sebanyak 1.412 kematian terjadi di Indonesia akibat penyakit malaria.

Kematian yang disebabkan oleh malaria biasanya terkait dengan satu atau lebih komplikasi serius. Berikut contoh komplikasi yang terjadi akibat malaria:

Malaria serebral

Malaria serebral terjadi karena adanya sel darah yang terinfeksi parasit dan menghalangi pembuluh darah ke otak. Gejalanya ditandai dengan kejang maupun koma.

Kegagalan Organ

Penyakit malaria merusak ginjal, hati, dan menyebabkan pecahnya limpa. Kegagalan organ ini sangat berakibat fatal pada pasien.

Anemia

Tubuh penderita malaria tidak memiliki cukup sel darah merah untuk membekali oksigen ke seluruh jaringan tubuh oleh sebab itu pasien dapat terkena penyakit anemia.

Gula Darah Rendah

Salah satu efek samping dari obat malaria (kina) adalah menyebabkan komplikasi seperti turunnya kadar gula darah.

Parasit yang menyebabkan penyakit malaria mampu bertahan di dalam tubuh sampai bertahun-tahun bahkan menimbulkan kekambuhan.

Perlu dilakukan upaya untuk mencegah penyakit malaria seperti mengenakan pakaian panjang, tidur menggunakan kelambu, dan mengoleskan obat nyamuk ke kulit sebelum tidur.

Apabila mengalami salah satu dari beberapa gejala malaria yang telah disebutkan, segera hubungi dokter untuk berkonsultasi.

Editor: Edy Pramana

Tag:  #kenali #sejumlah #gejala #ringan #sampai #berat #penyakit #malaria #salah #satunya #kehilangan #nafsu #makan

KOMENTAR