Apakah Radiasi Smartphone Bahaya? Simak Radiasi yang dapat Menyebabkan Kanker dan Kerusakan DNA
Ilustrasi radiasi smartphone (propublica.org)
17:30
9 Februari 2024

Apakah Radiasi Smartphone Bahaya? Simak Radiasi yang dapat Menyebabkan Kanker dan Kerusakan DNA

Ponsel pintar atau smartphone telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan modern saat ini. 

Smartphone menyediakan kenyamanan dan konektivitas, tetapi penggunaan smartphone berpotensi membuat kekhawatiran terkait dampak radiasinya. 

Beberapa tahun terakhir, perdebatan terkait radiasi smartphone yang memiliki hubungan dengan kanker telah menjadi perhatian utama para peneliti dan masyarakat. 

Dilansir dari nytimes.com, Jumat (9/2), penggunaan telepon atau smartphone yang berlebihan telah dikaitkan dengan berbagai permasalahan, seperti masalah tidur, peningkatan kadar kortisol, nyeri sendi, dan bahkan masalah hubungan.

Tetapi, jika yang dipermasalahkan dan dikhawatirkan terkait radiasi, para ahli mengatakan bahwa, tidak perlu membuang ponsel atau smartphone.

Gayle Woloschak selaku dekan dan profesor radiologi di Fakultas Kedokteran Feinberg Universitas Northwestern, menyatakan bahwa Tidak ada risiko bahaya apa pun akibat radiasi ponsel.

Sedangkan Emily Caffrey, selaku asisten profesor fisika kesehatan di Universitas Alabama di Birmingham mengungkap bahwa semua ponsel (bersama dengan jaringan Wifi, stasiun radio, remote control, dan GPS), ponsel cerdas memang memancarkan radiasi.

Cara kerjanya menggunakan gelombang energi tak kasat mata untuk mengirimkan suara, teks, foto, dan email ke menara seluler terdekat, yang dapat mengantarkan ke mana pun di dunia.

Namun, penelitian ilmiah selama tiga dekade belum menghubungkan paparan radiasi tersebut dengan masalah medis seperti kanker. 

Tidak Semua Radiasi Berbahaya

Radiasi dapat menggambarkan banyak jenis energi, beberapa di antaranya memang membawa risiko.

Misalnya sinar-X yang memancarkan energi yang disebut radiasi pengion, yang dapat merusak Deoxyribo Nucleic Acid (DNA), bahkan dapat menyebabkan kanker jika sering terpapar.

Namun, menurut Emily Caffrey, energi smartphone termasuk dalam kategori yang disebut radiasi non-ionisasi, sehingga tidak cukup kuat untuk menyebabkan kerusakan. 

Kebanyakan ahli dan otoritas kesehatan dan organisasi kesehatan dunia, sepakat bahwa tidak ada bukti bahwa radiasi ponsel atau smartphone menyebabkan masalah kesehatan. 

Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2010, misalnya, para peneliti menemukan hubungan kecil antara satu jenis tumor otak dan tingkat penggunaan ponsel tertinggi. 

Namun para peneliti dalam studi tersebut mencatat bahwa “bias dan kesalahan” menghalangi mereka untuk membuktikan sebab dan akibat.

Sehingga dari beberapa ahli mengatakan bahwa beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa ponsel pintar menimbulkan risiko radiasi tidak benar-benar membuktikan bahwa ponsel menyebabkan masalah kesehatan tersebut.

 ***

Editor: Novia Tri Astuti

Tag:  #apakah #radiasi #smartphone #bahaya #simak #radiasi #yang #dapat #menyebabkan #kanker #kerusakan

KOMENTAR