Jokowi Bakal Bisikan Prabowo untuk Siapkan Rp 13 Triliun di APBN 2025-2026, Untuk Proyek Apa?
Presiden Joko Widodo meresmikan Tambak Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang, Jawa Barat.
12:18
8 Mei 2024

Jokowi Bakal Bisikan Prabowo untuk Siapkan Rp 13 Triliun di APBN 2025-2026, Untuk Proyek Apa?

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku akan memberi bisikan kepada Presiden RI terpilih Prabowo Subianto untuk menyiapkan anggaran senilai Rp 13 triliun dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025-2026.   Anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk perluasan Budidaya Ikan Nila Salin yang merupakan terobosan Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono di sepanjang Pantai Utara (Pantura) Jawa mulai dari Serang, Banten hingga Banyuwangi, Jawa Timur, dengan luas lahan mencapai 780 ribu hektar.   Selain itu, dengan APBN Rp 13 triliun, diharapkan mampu membuka lapangan kerja yang besar di wilayah Pantura.  

  “Saya bilang kalau Rp 13 triliun dari Banten sampai ke Jatim, dari Serang ke Banyuwangi, semuanya bisa dikerjakan, saya kira akan mengangkut tenaga kerja yang sangat gede sekali, membuka lapangan kerja yang sangat besar sekali. Saya kira, Rp 13 triliun bukan uang yang banyak,” kata Jokowi dalam acara peresmian Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang, Jawa Barat, Rabu (8/5).   Tidak disebutkan kapan perluasan itu akan dilakukan. Namun besar kemungkinan perluasan akan dilakukan setelah Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang menorehkan kesuksesannya.   Salah satunya, dengan berhasil meraup panen sebanyak 80-an ton per hektar, dari sebelumnya hanya 0,6 ton per hektar.  

  Meski begitu, Jokowi meminta kepada pemerintahan baru nanti untuk merealisasikan mimpi besar ini karena permintaan dari pasar dunia yang mencapai USD 14,4 miliar.   “Kalau memang sangat visibel akan saya siapkan di APBN 2025-2026, dan saya akan bisikan kepada pemerintah baru, presiden baru agar mimpi besar ini betul-betul bisa direalisasikan,” pungkasnya.   Untuk diketahui, Modeling Budidaya Ikan Nila Salin merupakan program budidaya yang dibangun di atas lahan tambak udang yang idle atau terlantar seluas hampir 80 hektar. Dulunya, tambak udang dibangun oleh Presiden Soeharto sejak 1984 silam dengan nama Proyek Pandu Tambak Inti Rakyat dan berhenti pada 1998.   

  Budidaya ikan nila salin ini dikelola oleh Balai Layanan Usaha Produksi Perikanan Budi Daya (BLUPPB). Selain kolam produksi, terdapat fasilitas lain di antaranya Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL), inlet outlet, tandon, hingga laboratorium. Proses produksinya juga sudah mengedepankan teknologi terkini salah satunya penggunaan mesin pakan otomatis.   Adapun biaya investasi pembangunan fasilitas sarana prasarana modeling nila salin berbasis kawasan mencapai Rp 76 miliar.

Editor: Banu Adikara

Tag:  #jokowi #bakal #bisikan #prabowo #untuk #siapkan #triliun #apbn #2025 #2026 #untuk #proyek

KOMENTAR