IHSG Sempat Tiba-tiba ''Ambruk'' Nyaris 3 Persen Kemarin, Ini Sebabnya

- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat mendadak jungkir balik pada sesi II hari ini, Selasa (14/10/2025). Setelah beberapa menit dibuka pada sesi II, IHSG ambruk nyaris 3 persen.

Pada perdagangan sesi kedua, Selasa (14/10/2025). IHSG turun 2,97 persen atau 238,46 poin ke level 7.982,76. Dengan sentimen negatif, dengan 583 saham melemah, 138 saham menguat, dan 84 saham tidak bergerak.

Bahkan total frekuensi perdagangan mencapai 3.252.828 kali, melibatkan volume perdagangan sebanyak 48,3 miliar saham.

Padahal awalnya IHSG dibuka hijau, Melansir data RTI, pukul 09.00 WIB, IHSG bergerak di posisi 8.276,12. IHSG menguat 48.920 poin (0,59 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 8.227,20.

Menurut Analis Mirae Asset Sekuritas, Muhammad Nafan Aji, penurunan ini dipicu aksi ambil untung atau profit taking.

Di mana para investor memilih memindahkan dananya ke aset yang lebih aman di tengah ketidakpastian global.

“Mengindikasikan adanya aksi profit taking yang dilakukan para pelaku pasar untuk mengalihkan asetnya ke instrumen safe haven seperti emas misalnya, karena uncertainties remain strong,” ujar Nafan kepada Kompas.com, Selasa (14/10/2025).

Tak ketinggalan harga perak juga melonjak ke rekor tertinggi. Lonjakan ini terjadi karena investor global semakin melirik logam mulia sebagai aset pelindung nilai.

Ia memperkirakan volatilitas pasar masih berlanjut beberapa hari ke depan. Investor disarankan mencermati pergerakan harga logam mulia dan berhati-hati terhadap potensi koreksi lanjutan di pasar saham domestik.

“Faktor utama yang memperburuk sentimen adalah eskalasi perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok yang kembali memanas. Ketegangan dua ekonomi terbesar dunia ini membuat investor global menahan diri dari aset berisiko,” jelas Nafan.

Kemudian di penutupan, dari sisi pasar saham kawasan rata-rata ikut melemah, indeks Strait Times turun 0,79 persen (34.790 poin) di level 4.355,04. Shanghai Composite turun 0,62 persen (24.270 poin) di level 3.865,22.

Sementara, Nikkei ikut merosot di level 46.731,10 dan Hang Seng turun 1,73 persen (448.130 poin) di level 25.441,34.

Tag:  #ihsg #sempat #tiba #tiba #ambruk #nyaris #persen #kemarin #sebabnya