Pertamina Sebut Kargo Impor BBM untuk SPBU Swasta Masih Tunggu Finalisasi Negosiasi
ilustrasi minyak mentah(SHUTTERSTOCK)
20:52
13 Oktober 2025

Pertamina Sebut Kargo Impor BBM untuk SPBU Swasta Masih Tunggu Finalisasi Negosiasi

– PT Pertamina Patra Niaga menyampaikan bahwa proses impor bahan bakar minyak (BBM) untuk badan usaha pengelola stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) swasta masih menunggu hasil akhir negosiasi.

“(Untuk badan usaha) masih menunggu final (negosiasi), kalau kargo pesanan Pertamina sudah sesuai jadwal,” ujar Pj Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Roberth MV Dumatubun, seperti dikutip dari Antara, Senin (13/10/2025).

Roberth menjelaskan, pihaknya saat ini masih dalam tahap pembahasan bersama dua badan usaha pengelola SPBU swasta, yakni PT Vivo Energy Indonesia (Vivo) dan PT Aneka Petroindo Raya (APR)-AKR Corporindo Tbk, selaku pengelola SPBU BP-AKR.

Ketiga perusahaan sebelumnya telah sepakat menindaklanjuti rencana kerja sama impor BBM ke tahap pembicaraan teknis.

“Beberapa badan usaha swasta sudah dalam tahap nego dengan syarat dan ketentuan yang disampaikan. Kami coba bantu dari sisi penyediaannya,” kata Roberth.

Tahapan Kerja Sama Impor BBM

Lebih lanjut, Roberth menjelaskan bahwa tahap berikutnya dari pembahasan kerja sama impor BBM mencakup kesepakatan dokumen pernyataan terkait tata kelola perusahaan yang baik (GCG) dan kepatuhan terhadap regulasi.

“Termasuk di dalamnya pernyataan antimonopoli, pencucian uang, penyuapan, dan lain-lain,” ujarnya.

Setelah kesepakatan dengan badan usaha swasta tercapai dan pemenang pengadaan ditetapkan, maka pembahasan akan berlanjut ke aspek komersial dan inspeksi bersama.

“Selanjutnya, tahap akhir adalah pengiriman kargo yang sudah disepakati sekitar pekan ketiga Oktober,” ungkap Roberth.

Roberth menambahkan, proses pengiriman dilakukan secara terkoordinasi antara ketiga badan usaha swasta agar efisien dan sesuai dengan jadwal.

“Pengiriman kargo dilakukan dalam satu pengadaan yang sama dan tidak terpisah-pisah,” tegasnya.

Shell dan Exxon Masih Tunda Pembicaraan

Sementara itu, dua badan usaha lainnya, yakni ExxonMobil dan Shell, belum dapat melanjutkan pembicaraan kerja sama impor BBM.

Menurut Roberth, Shell masih harus berkoordinasi lebih lanjut dengan kantor pusatnya di luar negeri, sedangkan Exxon akan melakukan pembahasan untuk kebutuhan bulan November.

“Shell perlu berkoordinasi dengan kantor pusat, sedangkan Exxon akan berdiskusi untuk kebutuhan November karena masih memiliki stok yang memadai,” jelasnya.

Tag:  #pertamina #sebut #kargo #impor #untuk #spbu #swasta #masih #tunggu #finalisasi #negosiasi

KOMENTAR