Turis China Ramai Batalkan Liburan ke Thailand, Ini Destinasi yang Terdampak
Pembatalan kunjungan besar-besaran yang dilakukan oleh turis China ke Thailand jelang liburan Tahun Baru Imlek 2025, mengakibatkan beberapa destinasi di Thailand ikut terdampak.
Dilansir dari laman The Nation, destinasi yang paling terdampak akibat pembatalan kunjungan turis China adalah Bangkok, Nonthaburi, dan Chiang Rai.
Sementara itu, destinasi yang juga terdampak dari pembatalan kunjungan wisatawan internasional lainnya adalah Chonburi, Bangkok, dan Krabi.
Untuk diketahui, pembatalan ini dipicu oleh kekhawatiran atas keselamatan di Thailand, yang semakin mencuat setelah beberapa kejadian yang menambah ketidakpercayaan di kalangan turis China.
Pembatalan ini muncul setelah kejadian yang melibatkan aktor China, Wang Xing, yang dilaporkan hilang setelah tiba di Bangkok dan menuju perbatasan Thailand-Myanmar.
Provinsi Nakorn Phanom, Thailand, 2010. Di perbatasan Thailand-Laos, ada patung gajah berukuran besar yang menjadi simbol teritori Thailand. Turis biasanya berfoto di area ini.
Meskipun Wang akhirnya ditemukan di Myanmar dan kembali ke Thailand, dampak dari insiden ini cukup signifikan terhadap kepercayaan turis China terhadap Thailand.
Sektor penerbangan dan hotel terpukul
Ramainya turis China yang membatalkan liburannya ke Thailand berdampak pada berbagai sektor di Thailand, seperti penerbangan dan perhotelan.
CEO Thai Lion Air, Atsawin Yangkiratiwon, mengonfirmasi bahwa ada 40 penerbangan carteran yang dijadwalkan selama periode Tahun Baru Imlek yang batal terbang.
Hal ini mengakibatkan penurunan penumpang asal China sebesar 20 persen.
Pembatalan penerbangan ini terutama mempengaruhi rute dari kota-kota sekunder di China, seperti Ningbo, Hefei, dan Jinan.
Sementara itu, dari sektor perhotelan, Presiden Asosiasi Hotel Thailand (THA) Thienprasi Chaiyapatranun menyampaikan lebih dari 12.400 kamar hotel di Thailand batal dipesan bulan ini, termasuk di antaranya 4.572 kamar yang semula dipesan oleh turis China dan 7.856 kamar yang semula dipesan oleh pengunjung internasional.
Tag: #turis #china #ramai #batalkan #liburan #thailand #destinasi #yang #terdampak