Pemerintah Tebar Diskon Libur Akhir Tahun, Kapal, Kereta, hingga Tol

- Menjelang periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru), pemerintah kembali menghadirkan serangkaian stimulus di sektor transportasi untuk memastikan mobilitas masyarakat tetap lancar, aman, dan terjangkau.

Diskon tarif diberikan pada berbagai moda, mulai dari kereta api, angkutan laut, penyeberangan, hingga jalan tol.

Diskon 30 persen tiket kereta ekonomi komersial

Pada moda kereta api, pemerintah memberikan potongan harga 30 persen untuk tiket kereta ekonomi komersial. Diskon ini berlaku untuk 156 perjalanan reguler dan 26 perjalanan tambahan, dengan target 1.509.080 penumpang.

Kebijakan ini diharapkan dapat mengurangi penggunaan kendaraan pribadi dan mendorong masyarakat memanfaatkan moda transportasi berbasis rel yang lebih aman, efisien, dan teratur, khususnya untuk perjalanan jarak menengah dan jauh.

Diskon 20 persen tiket kapal

Stimulus juga diberikan pada sektor angkutan laut. Pemerintah menetapkan diskon 20 persen dari tarif dasar, atau setara potongan 16–18 persen dari harga tiket.

Instagram.com/ @pelni162 KM Sinabung salah satu kapal Pelni yang berlayar pada rute Jayapura ke Surabaya di bulan Agustus 2025. PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) kembali merilis jadwal keberangkatan kapal penumpang yang melayani rute Bau Bau?Biak dan sebaliknya untuk September hingga Oktober 2025.

Diskon ini menyasar 405.881 penumpang kelas ekonomi di berbagai rute antarpulau, terutama jalur-jalur penting yang melayani masyarakat pesisir dan wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).

Kebijakan ini diharapkan dapat menekan biaya perjalanan sekaligus memperkuat konektivitas transportasi laut di seluruh Nusantara.

Penyeberangan Diskon hingga 100 persen tarif jasa kepelabuhanan

Untuk moda penyeberangan, pemerintah memberikan stimulus berupa diskon 100 persen tarif jasa kepelabuhanan, atau setara potongan rata-rata 19 persen dari tarif terpadu.

Kebijakan ini diberlakukan pada delapan lintasan di 16 pelabuhan, menargetkan 227.560 penumpang serta 491.776 kendaraan.

Langkah ini menjadi salah satu yang paling strategis mengingat tingginya mobilitas masyarakat antar-pulau selama libur Natal dan Tahun Baru.

Diskon tiket pesawat

Untuk penerbangan ekonomi, pemerintah memberikan diskon 13–14 persen selama periode 22 Desember 2025–10 Januari 2026.

Diskon Tarif Tol 10–20 Persen di 26 Ruas Jalan Tol

Salah satu kebijakan yang paling disorot adalah penerapan diskon tarif tol sebesar 10–20 persen. Program ini berlaku secara nasional pada tanggal 22, 23, dan 31 Desember 2025.

Dok. PT Hutama Karya (Persero) Ilustrasi jalan tol.

Menurut Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, diskon tarif tol diterapkan di 26 ruas jalan tol, yang terdiri dari:

• 2 ruas tol di wilayah Jabodetabek
• 9 ruas tol Transjawa
• 3 ruas tol Nonjawa
• 12 ruas tol Transsumatra

Insentif ini diharapkan dapat menyebar arus perjalanan, mengurangi kepadatan pada hari puncak liburan, serta membantu menekan biaya perjalanan bagi pengguna kendaraan pribadi.

Pemerintah pastikan layanan aman dan terjangkau

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menegaskan bahwa sektor transportasi memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas ekonomi dan kualitas pelayanan publik selama libur akhir tahun.

Kemenhub berkomitmen memastikan berbagai moda transportasi tetap selamat, aman, nyaman, dan terjangkau.

Menteri Perhubungan menambahkan bahwa seluruh operator telah menyatakan kesiapan mendukung program diskon ini.

Koordinasi intensif, pengawasan keselamatan, dan peningkatan kesiapan armada akan terus dilakukan di seluruh simpul transportasi.

“Stimulus diskon tarif ini diberikan agar masyarakat dapat bepergian dengan biaya yang lebih ringan tanpa mengurangi aspek keselamatan dan kualitas layanan,” ujar Menhub dilansir dari Antara.

Tag:  #pemerintah #tebar #diskon #libur #akhir #tahun #kapal #kereta #hingga