Megawati Dijamin Naik Gaji di Liga Voli Korea, Terserah Tetap Bela Red Sparks atau Gabung Tim Baru
Penampilan impresif yang diperlihatkan bersama Red Sparks membuat Megawati ditaksir banyak klub Liga Voli Putri Korea untuk musim depan.
Hal tersebut diperkuat dengan kebijakan tim Red Sparks yang sampai saat ini dikabarkan tak memberikan kontrak baru untuk Megawati Hangestri.
Seperti diketahui, Megawati Hangestri merupakan pemain asing Red Sparks yang dipilih melalui Asian Draft Quarter oleh pelatih Ko Hee-jin musim ini.
Selebrasi Megawati Hangestri merayakan kemenangan Red Sparks atas GS Caltex dengan skor 0-3 pada pertandingan penutup round 5 Liga Voli Korea. (Instagram @red__sparks)Megawati Hangestri dan pemain asing lainnya yaitu Giovanna Milana hanya diberi kontrak selama semusim atau sembilan bulan sejak Juli 2023 oleh Red Sparks.
Walau sempat diragukan pada awal kedatangannya, Megawati Hangestri langsung membuktikan kemampuannya dengan menjadi pevoli Asia terbaik di Liga Korea musim ini.
Megatron menjadi pencetak skor terbanyak untuk Red Sparks sekaligus menempati peringkat ketujuh di Liga Korea dengan 797 poin dari 37 pertandingan.
Ia juga terpilih sebagai pemain terbaik di putaran pertama Liga Korea dan masuk ke dalam skuad All Star V-League 2023/2024.
Tidak hanya itu, Megawati Hangestri sukses mengantarkan Red Sparks finis di peringkat tiga V-League 2023/2024 untuk pertama kalinya setelah tujuh tahun.
Performa impresif Megatron itu pada akhirnya membuat penggemar voli setempat mendesak Red Sparks agar segera memberikan kontrak baru kepada Mega.
Namun, Red Sparks masih bergeming dengan keputusannya yang belum mau memberikan tawaran perpanjangan kontrak untuk Megawati Hangestri.
Situasi inilah yang kemudian membuat sejumlah tim dikabarkan tertarik menggunakan jasa Megawati Hangestri untuk musim depan.
Bahkan, salah satu media setempat pernah mengungkapkan jika Megawati Hangestri telah diminati oleh klub besar asal Jepang.
Bukan hanya klub Jepang saja yang tertarik untuk mendatangkan Megatron, tapi sesama kontestan Liga Korea dan klub Proliga kabarnya juga berupaya datangkan Mega.
Meski demikian, bagi klub yang ingin mendatangkan Megawati Hangestri untuk musim depan, mereka harus mengeluarkan biaya yang cukup besar.
Melansir dari Naver, penghasilan Megawati Hangestri dengan Red Sparks mencapai USD 100 ribu atau sekitar Rp1,5 miliar pada musim ini.
Jika melihat kontrak yang diberikan Red Sparks kepada Megawati Hangestri selama sembilan bulan, maka Megatron bisa mendapat sekitar Rp176 juta per bulan.
Nilai tersebut, belum termasuk bonus yang didapatkan Megawati Hangestri jika berhasil membawa Red Sparks meraih kemenangan ataupun menjuarai Liga Korea.
Megawati Hangestri bisa mengantongi USD 500 atau Rp7,9 juta jika Red Sparks menang di setiap pertandingan, sedangkan untuk bonus juara mendapat USD 10 ribu atau Rp158 juta.
Maka dari itu, apabila ada klub yang ingin mendatangkan Megawati Hangestri untuk musim depan, maka tim yang berminat tampaknya bakal memberikan gaji melebihi yang dia dapatkan di Red Sparks.
Merujuk regulasi KOVO untuk gaji pemain Asing Asia 2024/2025, dalam laporan Chosun, jika Megawati Hangestri bertahan di V-League meskipun pindah dari Red Sparks, maka klub harus membayar gajinya senilai USD 150 ribu atau Rp2,3 miliar per musim.
Nominal tersebut sebetulnya tidak terlalu besar daripada gaji pemain lokal Korea seperti Lee So-young yang memiliki gaji sekitar 650 juta Won atau setara dengan Rp7,7 Miliar
(Tribunnews.com/Giri)
Tag: #megawati #dijamin #naik #gaji #liga #voli #korea #terserah #tetap #bela #sparks #atau #gabung #baru