Perbasi Surabaya Gelar Kejurkot 2025, Bakal Jadi Bekal Pembentukan Tim Basket Kota Pahlawan untuk Porprov Jatim
Ketua Pengkot Perbasi Surabaya Sri Bramantyo Sadono. (Perbasi Surabaya)
19:17
5 Mei 2025

Perbasi Surabaya Gelar Kejurkot 2025, Bakal Jadi Bekal Pembentukan Tim Basket Kota Pahlawan untuk Porprov Jatim

Surabaya terus membuktikan diri sebagai gudang talenta basket muda Tanah Air. Melalui ajang Kejuaraan Kota (Kejurkot) 2025, ratusan pemain muda unjuk gigi demi impian besar menembus level nasional.

Digelar sejak 14 April hingga 4 Mei 2025, Kejurkot kali ini melibatkan 58 klub basket dari seluruh penjuru Surabaya. Pertandingan dibagi dalam tiga kelompok usia, yaitu KU-14, KU-16, dan KU-18.

Ketua Pengkot Perbasi Surabaya Sri Bramantyo Sadono menyebut Kejurkot sebagai langkah strategis dalam membentuk generasi pebasket andal.

Kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang unjuk bakat, tapi juga bagian dari proses pembinaan jangka panjang.

Menurut Bramantyo, Kejurkot jadi panggung penting dalam sistem pembibitan pemain muda yang lebih terarah. Apalagi, hasil dari ajang ini akan menentukan siapa yang berhak mewakili Surabaya di kancah nasional.

Untuk KU-16 dan KU-18, juara dan runner-up langsung mendapatkan tiket ke Kejuaraan Nasional (Kejurnas) antarklub.

Kejurnas tersebut akan digelar di Surabaya, sehingga mereka tidak perlu melalui babak Kejurda maupun Kejurprov seperti tahun-tahun sebelumnya.

Sementara itu, kelompok KU-14 difokuskan sepenuhnya sebagai ajang pembinaan dini. Meski belum ke level nasional, para pemain tetap dipantau secara ketat untuk proyeksi jangka panjang.

“Sedangkan untuk KU-14 sebagai ajang pembibitan,” ujar Bramantyo.

Lebih dari sekadar kompetisi, Kejurkot 2025 diselenggarakan dengan standar profesional. Mulai dari sistem pertandingan hingga regulasi disusun agar pemain merasakan atmosfer kompetisi yang sesungguhnya.

Perbasi Surabaya tidak main-main dalam mengelola Kejurkot kali ini. Setiap pertandingan diawasi langsung oleh tim scouting talent yang diturunkan khusus.

Tim pencari bakat tersebut bertugas mengidentifikasi pemain muda berbakat dari tiap kelompok usia.

Hasil pengamatan akan jadi acuan dalam menyusun tim yang akan dibawa ke ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur mendatang.

“Untuk tahun ini, tim basket Surabaya sudah terbentuk sejak setahun yang lalu, untuk hasil Kejurkot tahun ini, untuk Porprov berikutnya,” paparnya.

Menariknya, untuk Porprov tahun ini, tim basket Surabaya sudah dibentuk sejak tahun lalu. Namun, hasil Kejurkot 2025 akan menjadi acuan untuk persiapan menghadapi Porprov selanjutnya.

Kehadiran Kejurkot juga menjadi sinyal kuat komitmen Perbasi Surabaya dalam membangun ekosistem basket yang sehat dan berkelanjutan.

Dengan rutinitas kompetisi dan sistem pembinaan berjenjang, regenerasi pebasket di Surabaya berjalan lebih lancar.

Bramantyo menyebut, Kejurkot akan menjadi agenda tahunan dengan kualitas yang terus ditingkatkan. Harapannya, Surabaya bisa terus melahirkan pemain yang tak hanya bersinar di level lokal, tapi juga nasional.

“Agar menghasilkan ekosistem basket yang baik,” tambahnya.

Di sisi lain, tingginya antusiasme peserta menandakan gairah basket di Surabaya yang tak pernah padam. Ratusan pemain muda dari berbagai klub menampilkan potensi terbaik mereka demi lolos ke level berikutnya.

Kompetisi usia dini semacam ini sangat penting dalam memupuk mental juara sejak dini. Pemain tidak hanya dibekali teknik, tapi juga diajarkan soal sportivitas dan kerja sama tim.

Melalui Kejurkot, klub-klub di Surabaya juga mendapatkan wadah kompetitif untuk mengukur kualitas latihan mereka. Dengan begitu, sistem pembinaan di tingkat klub bisa terus dievaluasi dan diperbaiki.

Tak hanya itu, Kejurkot juga membuka peluang munculnya nama-nama baru yang sebelumnya belum pernah terpantau. Bagi Perbasi Surabaya, ini merupakan kesempatan emas untuk memperluas radar pembinaan.

Kejurkot 2025 bisa jadi titik balik bagi kebangkitan prestasi basket Surabaya di tingkat nasional. Dengan manajemen yang rapi dan visi yang jelas, Perbasi Surabaya sudah berada di jalur yang tepat.

Konsistensi akan menjadi kunci utama dalam proses ini. Semakin rutin kompetisi digelar, semakin luas pula basis talenta yang bisa dikembangkan.

Perbasi Surabaya percaya bahwa Surabaya memiliki potensi besar di bidang bola basket. Dengan dukungan infrastruktur dan SDM yang terus diperkuat, mimpi besar menembus pentas nasional bukan hal mustahil.

Kejurkot hanyalah satu bagian dari proses panjang yang sedang dibangun. Namun dari sini, akan lahir generasi baru yang siap mengharumkan nama Surabaya di kancah nasional maupun internasional.

Langkah ini sekaligus membuktikan bahwa pembinaan olahraga tidak bisa instan. Perlu proses berkelanjutan, komitmen tinggi, dan sinergi antar pihak.

Melalui Kejurkot, Perbasi Surabaya menunjukkan keseriusan dalam membangun prestasi dari akar rumput. Dengan semangat Pahlawan, Surabaya siap mencetak bintang basket masa depan Indonesia.

Editor: Hendra Eka

Tag:  #perbasi #surabaya #gelar #kejurkot #2025 #bakal #jadi #bekal #pembentukan #basket #kota #pahlawan #untuk #porprov #jatim

KOMENTAR