Kalahkan Atlet Nomor Satu Dunia, Kiromal Katibin Sabet Medali Perunggu di IFSC World Cup Wujiang 2025
Atlet panjat tebing nomor speed putra Indonesia, Kiromal Katibin (kanan) meraih medali perunggu IFSC World Cup Wujiang 2025. (Dok: YouTube IFSC)
11:53
27 April 2025

Kalahkan Atlet Nomor Satu Dunia, Kiromal Katibin Sabet Medali Perunggu di IFSC World Cup Wujiang 2025

- Hasil membanggakan diraih oleh atlet panjat tebing Indonesia, Kiromal Katibin dari International Federation of Sport Climbing (IFSC) World Cup Wujiang 2025. Dia berhasil menyabet medali perunggu nomor speed putra di Fenhu Cultural and Sport Center, Wujiang, Sabtu (26/4).

Kiromal Katibin menjadi satu-satunya wakil Indonesia di putaran final nomor speed putra IFSC World Cup Wujiang 2025. Dia lolos dari fase kualifikasi setelah menempati urutan ketiga dengan pencapaian waktu terbaik 4,964 detik.

Jadi satu-satunya andalan Indonesia di sektor putra pun tak membuat Kiromal Katibin terbebani. Dia mengawali perjuangan di putaran final dengan mengalahkan Erik Noya Cardona (Spanyol) di babak 16 besar dan Matteo Zurloni (Italia) di perempat final.

Sayangnya, tren apik itu tak mampu dilanjutkan Katibin di semifinal. Dia kalah cepat saat beradu dengan wakil tuan rumah, Long Jianguo pada babak empat besar.

Untungnya, Kiromal Katibin mampu memperbaiki performanya dan keluar sebagai pemenang dalam final kecil alias perebutan peringkat ketiga. Dia mengalahkan atlet nomor satu dunia, Samuel Watson (Amerika Serikat) untuk mengamankan medali perunggu IFSC World Cup Wujiang 2025.

Kiromal Katibin mengakhiri perjuangan di Tiongkok dengan menorehkan catatan waktu 4,75 detik. Dia lebih cepat ketimbang Samuel Watson, yang merupakan pemilik medali perunggu Olimpiade Paris 2024 dengan 5,04 detik.

Adapun gelar juara IFSC World Cup Wujiang 2025 menjadi milik wakil tuan rumah, Long Jianguo yang berhasil mengalahkan Hryhorii Ilchyshyn dari Ukraina. Long mampu finish lebih cepat dengan waktu 4,88 detik, unggul 0,08 detik saja dari Ilchyshyn di final.

Sayangnya, hasil medali Kiromal Katibin tak mampu diikuti oleh atlet putri Indonesia, Desak Made Rita Kusuma Dewi. Turun di kelas speed putri, atlet asal Bali itu gagal membawa pulang medali setelah tersisih di babak perempat final.

Desak Made Rita yang mencatatkan waktu terbaik 6,379 pada babak kualifikasi, tak mampu melaju jauh di putaran final. Dia kalah dari Zhang Shaoqin (Tiongkok) pada babak perempat final karena hanya mencatatkan waktu 6,60 detik. Desak Made Rita kalah cepat 0,06 detik dari Shaoqin.

Zhang Shaoqin sendiri pada akhirnya berhasil menjadi juara IFSC World Cup Wujiang 2025. Dia mengalahkan Jeong Jimin (Korea Selatan) di final berkat finish lebih cepat dengan catatan 6,32 detik, berbanding 6,37 dari lawannya.

Adapun medali perunggu disabet oleh Deng Lijuan yang juga dari Tiongkok. Dia mengalahkan Emma Hunt lewat duel sengit karena Deng finish dengan catatan waktu 6,34 detik, unggul 0,05 detik dari Hunt.

Meskipun hanya dapat satu medali perunggu dari IFSC World Cup Wujiang 2025, ini menjadi hasil yang cukup baik untuk tim Indonesia. Para atlet Merah Putih dapat membayar kegagalannya dengan berlaga di IFSC World Cup Bali 2025, yang akan digelar pada 2-4 Mei mendatang.

Editor: Banu Adikara

Tag:  #kalahkan #atlet #nomor #satu #dunia #kiromal #katibin #sabet #medali #perunggu #ifsc #world #wujiang #2025

KOMENTAR