Kepuasan Kinerja Awal Prabowo-Gibran Tinggi karena Situasi Politik Lebih Kondusif
Foto resmi Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming pada hari pelantikan, Minggu (20/10/2024).(Tim Dokumentasi Prabowo)
09:22
20 Januari 2025

Kepuasan Kinerja Awal Prabowo-Gibran Tinggi karena Situasi Politik Lebih Kondusif

- Tingginya kepuasan masyarakat terhadap kinerja 100 hari pertama pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tidak terlepas dari situasi politik pasca Pemilu 2024 yang lebih kondusif.

Hal itu disampaikan Penelitian Pusat Riset Politik BRIN Firman Noor ketika merespons hasil survei Litbang Kompas yang mencatat kepuasan masyarakat yang mencapai 80 persen, jauh lebih tinggi dibandingkan ketika awal Presiden Joko Widodo memimpin periode pertamanya, yakni 60 persen.

“Dugaan saya adalah karena memang masih hangat nuansa polarisasi Pilpres. Waktu itu di 2014 dan juga berlanjut di 2019, polarisasi itu kan sangat terasa,” ujar Firman Noor, dalam program Obrolan News Room di Kompas.com, Senin (20/1/2025).

Menurut Firman, polarisasi yang tajam pada Pilpres 2014 dan 2019 pada akhirnya mempengaruhi masyarakat ketika menjawab survei kepuasan terhadap awal masa pemerintahan Jokowi.

Kondisi tersebut tentu berbeda dengan situasi Pilpres 2024.

Sebab, lanjut Firman, polarisasi di masyarakat tidak setajam pemilu sebelumnya, dan kubu Prabowo-Gibran sukses berkonsolidasi dengan lawan politiknya.

“Ini berbeda dengan situasi saat ini di mana tidak saja kemenangan yang cukup baik, tapi juga tidak lama setelah itu, kekuatan-kekuatan politik signifikan ini bergabung pada kekuasaan yang tentu saja mungkin akan membawa juga persepsi yang adem,” pungkas Firman.

Diberitakan sebelumnya, hasil survei Litbang Kompas mencatat 80,9 persen masyarakat puas terhadap kinerja pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden RI, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Hanya 19,1 persen yang tidak puas. Bahkan, tingkat keyakinan publik terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran mencapai 89,4 persen.

Sementara yang tak yakin sebanyak 10,6 persen. Tingkat kepuasan terhadap pemerintahan Presiden Prabowo lebih tinggi dibandingkan Presiden Jokowi pada tahun 2015 lalu.

"Sama-sama 100 hari pada tahun 2015, itu Pak Jokowi 65 persen, Pak Prabowo langsung 80 (persen)," ungkapnya.

Dalam survei tersebut, ada sejumlah alasan yang membuat masyarakat puas dengan kerja Prabowo-Gibran.

Sebanyak 30,2 persen responden menyebut kinerja yang ditunjukkan baik.

Kemudian, 18,1 persen responden merasa kepemimpinan yang ditunjukkan merakyat.

Ada 14,4 persen responden puas terhadap kerja Prabowo-Gibran karena sering mendapatkan bansos.

Survei Litbang Kompas ini dilakukan melalui wawancara tatap muka yang diselenggarakan dari tanggal 4-10 Januari 2025.

Sebanyak 1.000 responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia.

Tingkat kepercayaan 95 persen dengan “margin of error” penelitian +/- 3,10 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana.

Meskipun demikian, kesalahan di luar pemilihan sampel dimungkinkan terjadi.

Survei dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas (PT. Kompas Media Nusantara).

Editor: Tria Sutrisna

Tag:  #kepuasan #kinerja #awal #prabowo #gibran #tinggi #karena #situasi #politik #lebih #kondusif

KOMENTAR