BREAKING NEWS: Polisi Militer Tangkap Oknum TNI AL yang Terlibat Penembakan Bos Rental
Penangkapan ini dilakukan di Polisi Militer TNI, seperti yang diungkapkan oleh Danpuspom TNI, Mayjen Yusri Nuryanto.
"Pelaku sudah diamankan di Puspom," ujar Yusri Nuryanto dalam keterangan yang dilansir oleh Antara pada Jumat, 31 Januari 2024.
Meskipun pelaku telah ditangkap, Yusri belum memberikan rincian lebih lanjut mengenai kronologi penangkapan dan identitas pelaku penembakan.
Selain itu, motif dari penembakan tersebut masih belum dijelaskan.
Sementara itu, Danpuspom AL, Laksamana Muda TNI Samista, menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk memastikan kebenaran keterlibatan anggotanya dalam kasus ini.
"Masih lidik ya kita. Kita masih mengumpulkan apakah ada satu keterlibatan atau tidak, kita masih belum bisa memastikan," jelas Samista.
Sebelumnya, yang diduga terlibat dalam kasus penembakan bos rental adalah oknum TNI Angkatan Udara (AU) sesuai pengakuan anak korban, Agam.
Agam mengatakan awalnya sang ayah bersama tim mengejar kendaraan Honda Brio yang dibawa pelaku pada malam 1 Januari 2025.
Saat mengadang kendaraan pelaku di pertigaan Saketi, Pandeglang, Banten, pelaku yang ada di dalam Honda Brio mengeluarkan senjata api.
Orang tersebut mengaku sebagai anggota TNI AU.
"Tiba-tiba orang di dalam mobil mengeluarkan senjata api dan bilang, 'siapa lo, saya dari anggota TNI AU nih, awas enggak loh,' sambil menodong senjata," kata Agam, Kamis (2/1/2025).
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara, Marsma Ardi Syahri juga menyatakan keterlibatan oknum TNI AU belum bisa dipastikan.
"Benar ada kejadian tersebut (penembakan), namun kepastian anggota TNI yang terlibat masih diselidiki Pom TNI," kata Adi, Jumat (3/1/2025) dilansir Kompas.com.
"Untuk TNI AU sejauh ini belum terlibat," ujar dia.
Belum ada keterangan juga terkait peran terduga pelaku dalam penembakan itu.
Polisi kantongi identitas 4 pelaku
Identitas pelaku penembakan pemilik rental mobil di rest area Km 45 Tol Jakarta-Merak, Desa Pabuaran, Kecamatan Jayanti, Tangerang, Banten, Kamis (2/1/2025), telah diketahui polisi.
Kepala Seksi Humas Polresta Tangerang Ipda Purbawa mengatakan, pelaku diduga ada empat orang.
"Pelaku yang pasti sudah kita identifikasi, namun tidak bisa kita sampaikan ke publik, " ujar Purbawa saat, Jumat (3/1/2025).
Saat ini, polisi masih mengejar para pelaku.
Salah satu terduga pelaku, Ajat Sudrajat yang menyewa mobil disebut telah ditangkap.
Informasi tersebut disampaikan Agam, anak korban.
Rizky mengatakan bahwa pihak kepolisian sektor Rajeg telah meringkus terduga pelaku.
"Alhamdulilah saya sudah dapat kabar dari kawan-kawan Polsek Rajeg ya bahwa sodara Ajat Sudrajat sudah ditangkap," ujar Rizky seperti dikutip dari TribunJakarta yang tayang pada Jumat (3/1/2025).
Kronologi Kejadian
Kasus penembakan ini terjadi pada Kamis, 21 Januari 2024, dini hari, di Rest Area KM 45 Tol Tangerang-Merak, Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten.
Penembakan ini telah mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu orang lainnya terluka.
"Korban Sdr. RM meninggal dunia dan jenazahnya kini berada di RSUD Balaraja untuk dilakukan pemeriksaan forensik oleh dokter Polda Banten. Sementara korban Sdr. IS yang terluka parah dirujuk ke RSCM Jakarta untuk mendapatkan perawatan intensif," kata Kasat Reskrim, Kompol Arif N. Yusuf.
Menurutnya, kejadian bermula ketika saksi NN melihat beberapa mobil saling berkejaran dan berhenti di depan Indomaret Rest Area KM 45.
Dari salah satu mobil minibus berwarna hitam, pelaku diduga menembakkan lima kali peluru, yang mengenai dua korban, IS (48) di bagian dada dan tangan kiri, serta RM (60) di bawah ketiak kanan.
Keterangan lain diperoleh dari saksi AM, yang menyatakan kejadian bermula dari dugaan penyalahgunaan mobil rental milik keluarganya.
Tag: #breaking #news #polisi #militer #tangkap #oknum #yang #terlibat #penembakan #rental