BMKG Pastikan Gelombang Panas tidak Terjadi di Indonesia, tapi Hanya Fenomena Tahunan
Warga melintas di pelican crossing, Tosari, Jakarta.Dinas Kesehatan DKI Jakarta meminta warga untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan ketika kondisi cuaca panas terik guna terhindar dari sengatan panas (heat stroke). (DERY RIDWANSAH/ JAWAPOS.COM)
15:16
5 Mei 2024

BMKG Pastikan Gelombang Panas tidak Terjadi di Indonesia, tapi Hanya Fenomena Tahunan

- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memastikan bahwa fenomena gelombang panas tak terjadi di Indonesia. Hal itu sehubungan dengan ramainya fenomena gelombang panas yang terjadi di beberapa negara Asia belakangan ini.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan, bila mencermati kejadian fenomena gelombang panas yang terjadi di sebagian wilayah Asia dalam sepekan terakhir, fenomena gelombang panas tersebut tidak terkait dengan kondisi suhu panas yang terjadi di wilayah Indonesia.    Ia menyebut bahwa fenomena udara panas yang terjadi di Indonesia belakangan merupakan fenomena yang bersiklus terjadi setiap tahun.  


  "Sebagai akibat dari adanya gerak semu matahari dan kondisi cuaca cerah pada siang hari," ujar Guswanto kepada wartawan, Minggu (5/5).   Menurut World Meteorological Organization (WMO), gelombang panas sendiri merupakan fenomena kondisi udara panas yang berkepanjangan selama 5 hari atau lebih secara berturut-turut. Dengan suhu maksimum harian lebih tinggi dari suhu maksimum rata-rata hingga 5°C atau lebih.    Fenomena gelombang panas ini umumnya terjadi di wilayah lintang menengah-tinggi seperti wilayah Eropa, Amerika, dan sebagian wilayah Asia. Secara meteorologis, hal tersebut dapat terjadi karena adanya udara panas yang terperangkap di suatu wilayah dekat permukaan akibat anomali dinamika atmosfer, sehingga aliran udara tidak bergerak dalam skala yang luas, misalnya pada sistem tekanan tinggi skala luas dalam periode cukup lama.    "Kondisi atmosfer tersebut sulit terjadi di wilayah Indonesia yang berada di wilayah ekuator," ungkap Guswanto.   Berdarkan data BMKG, kondisi suhu panas di wilayah Indonesia dengan nilai di atas 36°C tercatat pada beberapa wilayah, seperti di Deli Serdang (Sumatera Utara) 37,1 °C, Medan (Sumatera Utara) 36,6 °C, Kapuas Hulu (Kalimantan Barat) 36,6 °C, Sidoarjo (Jawa Timur) 36,6 °C dan Bengkulu sebesar 36,6 °C.

Editor: Nurul Adriyana Salbiah

Tag:  #bmkg #pastikan #gelombang #panas #tidak #terjadi #indonesia #tapi #hanya #fenomena #tahunan

KOMENTAR