Anggota Polisi di NTT Diduga Cabuli Korban Pemerkosaan, Komisi III DPR Akan Minta Pertanggungjawaban Polri
Ilustrasi pencabulan (FOTO: ISTIMEWA)
17:08
10 Juni 2025

Anggota Polisi di NTT Diduga Cabuli Korban Pemerkosaan, Komisi III DPR Akan Minta Pertanggungjawaban Polri

- Korban dugaan pemerkosaan di Nusa Tenggara Timur (NTT) diduga menjadi aksi pelecehan seksual oleh oknum anggota Kepolisian berinisial Aipda PS. Hal itu setelah korban, berinisial MML melapor ke kantor polisi di Polsek Wewewa Selatan, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Anggota Komisi III DPR RI, Sarifuddin Sudding, menyesalkan aparat penegak hukum gagal memberikan rasa aman kepada rakyat. Ia memastikan, akan meminta penjelasan dari institusi Polri perihal kasus tersebut.

"Kasus ini merupakan bentuk kegagalan paling telanjang dari sistem hukum yang seharusnya menjadi benteng terakhir keadilan bagi masyarakat. Seharusnya kantor polisi menjadi tempat paling aman bagi rakyat, tapi ini malah sebaliknya,” kata Sudding, kepada wartawan, Selasa (10/6).

Dugaan pelecehan seksual itu terjadi saat MML dilakukan pemeriksaan oleh Aipda PS di Polsek Wewewa Selatan. Nahas, MML kembali menjadi korban kekerasan seksual oleh anggota polisi yang menangani laporannya tersebut.

"Seorang warga negara datang ke kantor polisi karena telah menjadi korban kejahatan seksual. Tapi alih-alih mendapat perlindungan, dia justru menjadi korban untuk kedua kalinya oleh mereka yang seharusnya menjadi pelindung," ucap Sudding.

Ia menyesalkan, Kepolisian masih mengalami kegagalan dalam pembinaan personel. Karena itu, Sudding memastikan Komisi III DPR akan meminta penjelasan soal penanganan kasus ini dari institusi Polri.

Meski memang, saat ini Aipda PS yang menjabat sebagai Kanit Provos Polsek Wewewa Selatan telah dijatuhi sanksi penempatan khusus (patsus), pada Sabtu (7/6).

"Kita tidak bisa terus-menerus berlindung di balik narasi oknum. Jika kasus seperti ini terus muncul, berarti ada yang salah dalam sistem rekrutmen, pelatihan, dan pengawasan aparat. Sudah saatnya Polri membersihkan institusinya secara serius dari mental predator berseragam," pungkasnya.

Editor: Kuswandi

Tag:  #anggota #polisi #diduga #cabuli #korban #pemerkosaan #komisi #akan #minta #pertanggungjawaban #polri

KOMENTAR