Mental Jadi Sehat, Ini Manfaat Stoicism dan Cara Menerapkannya dalam Kehidupan Sehari-hari
Ilustrasi orang bahagia dan sukses dengan menerapkan stoicism (Freepik)
15:58
17 Mei 2024

Mental Jadi Sehat, Ini Manfaat Stoicism dan Cara Menerapkannya dalam Kehidupan Sehari-hari

 

 

 

Jawapos.com - Stoicism merupakan sebuah filosofi atau prinsip hidup yang muncul di zaman yunani dan romawi kuno. Pemikiran ini pertama kali dicetuskan oleh Zeno, seorang filsuf yunani dari citium. Konsep berpikir stoicism erat kaitannya dengan ketenangan hidup. Hal itu karena cara penerapannya dianggap juga sebagai cara untuk menentukan kebahagiaan yang memiliki manfaat bagi kesehatan mental individu.

Bagi Anda yang ingin merasakan ketenangan dan kebahagiaan dalam hidup, stoicism dapat Anda terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Filosofi ini akan mengajarkan Anda untuk tidak bergantung pada hasrat, tidak terpengaruh oleh kesedihan, dan tidak banyak mengeluh tentang keadaan yang tidak bisa Anda kontrol.

Berikut adalah manfaat dari prinsip hidup stoicism bagi kesehatan mental:

  1. Mengetahui Batas Kemampuan

Stoicism atau stoikisme membantu individu untuk memahami apa yang ada dalam kendali mereka dan apa yang tidak. Dengan begitu, mereka akan berfokus pada apa yang bisa mereka perbaiki dan tidak akan membuang-buang energi untuk mencoba mengendalikan hal-hal yang ada di luar kendali mereka.

  1. Mengurangi Kecemasan dan Stres

Jika individu sudah mengetahui batasan kontrolnya, maka akan mudah bagi mereka untuk menerima keadaan yang tidak bisa mereka ubah. Kondisi ini bisa membantu mereka untuk mengurangi kecemasan dan stres akan hal-hal yang berada di luar kendali mereka. 

  1. Tidak Lagi Hidup di Masa Lalu

Stoicism mendorong individu untuk fokus di masa sekarang daripada memikirkan masa lalu yang sudah tidak bisa diubah dan masa depan yang tidak pasti. Filosofi ini mengajarkan individu untuk fokus dengan apa yang dapat mereka lakukan saat ini. Cara ini dapat meningkatkan produktivitas dan membuat individu menikmati momen indah dalam hidup.

  1. Menerima Keadaan dan Memetik Pelajaran

Menerima segala keadaan dengan lapang dada, termasuk situasi sulit atau tidak menyenangkan, juga disebut sebagai ajaran stoicism. Hal ini membuat mereka belajar untuk mudah beradaptasi dengan perubahan dan lebih tangguh dalam menjalani hidup.

  1. Meningkatkan Ketenangan dan Kebahagiaan Hidup

Individu yang tidak memikirkan hal-hal diluar kontrol dan berfokus pada apa yang dapat mereka kendalikan cenderung lebih bahagia dan tenang. Hal itu disebabkan oleh rendahnya tingkat kecemasan dan stres yang mereka rasakan. Dengan pikiran yang positif, mereka akan lebih mudah menikmati kehidupannya.

Seluruh manfaat di atas dapat dirasakan apabila anda melakukan cara-cara seperti berikut ini:

  1. Kurangi Ketergantungan Emosional

Banyak orang mengikatkan kebahagiaan mereka kepada hubungan, pekerjaan, atau kesuksesan. Namun, kebahagiaan yang berdasar dari hal-hal seperti itu tidak kokoh dan mudah hilang saat tidak bisa tercapai. Lepaskan ketergantungan itu dan carilah alasan kebahagiaan lain yang lebih bermakna.

Anda dapat memikirkan tujuan hidup yang membuat diri Anda termotivasi untuk terus maju meskipun berada di tengah kesulitan. Syukuri pula hal-hal kecil yang terjadi dalam hidup. Seperti kesempatan untuk menikmati matahari pagi, melakukan aktivitas bersama orang terkasih, atau pencapaian kecil yang Anda raih.

  1. Sering Bermeditasi

Dengan meditasi, Anda akan memfokuskan pikiran dan perasaan pada masa sekarang. Hal tersebut dapat meningkatkan kemampuan Anda untuk berkonsentrasi dan membuat keputusan tanpa bertindak gegabah. Meditasi juga bisa mengurangi tingkat stres sehingga Anda akan lebih tenang dalam menghadapi segala situasi.

  1. Berlatih untuk Membedakan Keinginan dan Kebutuhan

Perasaan negatif seringkali berasal dari keinginan yang tidak terpenuhi. Anda dapat berlatih untuk memisahkan hal-hal yang Anda inginkan dan hal-hal yang sebenarnya Anda butuhkan. Dengan begitu, rasa kekecewaan dan frustasi bisa saja berkurang.

 

  1. Banyak Bersyukur

Stoicism menganggap ketidakpuasan sebagai emosi negatif yang tidak ada ujungnya. Kunci utama untuk merasa cukup dan bahagia terletak pada keyakinan bahwa Anda telah memiliki segala hal yang Anda butuhkan. Sikap ini akan membuat Anda mudah bersyukur dan menghargai apa yang telah dimiliki saat ini.



Editor: Kuswandi

Tag:  #mental #jadi #sehat #manfaat #stoicism #cara #menerapkannya #dalam #kehidupan #sehari #hari

KOMENTAR