6 Kualitas Langka Pria yang Menjadi Suami Terbaik Menurut Penelitian, Empati hingga Keterbukaan Emosional
Empati adalah salah satu kualitas langka pria yang menjadi suami terbaik (freepik)
20:44
19 Oktober 2024

6 Kualitas Langka Pria yang Menjadi Suami Terbaik Menurut Penelitian, Empati hingga Keterbukaan Emosional

Pada dasarnya menemukan suami yang hebat melibatkan pencarian kualitas-kualitas yang dapat membina hubungan yang sehat dan langgeng.

Penelitian menyoroti beberapa sifat penting yang membedakan pasangan yang luar biasa. Pasalnya keterbukaan emosional misalnya bisa mendorong komunikasi yang jujur. Sementara kemandirian mendorong kedua pasangan untuk tumbuh sebagai individu.

Selain itu adapun dasar hubungan yang kuat adalah mendengarkan secara aktif, kejujuran dan saling menghormati.

Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai beberapa kualitas langka pria yang bisa menjadi suami terbaik sebagaimana dilansir dari laman Global English Editing, Sabtu (19/10) sebagai berikut :

1. Keterbukaan emosional

Menurut penelitian, keterbukaan emosional adalah kualitas yang membuat seseorang menjadi suami yang hebat. Sifat ini melibatkan kapasitas untuk mengungkapkan perasaan secara bebas dan jujur serta tidak malu membahas emosi.

Misalnya, jika Anda merasa kesal atau cemas tentang sesuatu, pria terbuka secara emosional tidak akan mengabaikannya begitu saja atau mencoba menyelesaikan masalah dengan segera.

Sebaliknya, dia akan mendengarkan kekhawatiran Anda, memvalidasi perasaan Anda dan berbagi emosinya sendiri sebagai balasannya. Pertukaran emosi semacam ini menumbuhkan hubungan yang mendalam antara pasangan.

2. Kemandirian

Kualitas lain pria yang menjadi suami terbaik adalah kemandirian. Ini bukan hanya tentang kemandirian fisik atau finansial saja tetapi juga kemandirian emosional.

Pria mandiri mampu memenuhi kebutuhannya sendiri dan tidak bergantung pada pasangannya untuk kebahagiaan atau harga dirinya.

Ia memahami bahwa meskipun pasangannya dapat menambah kebahagiannya namun mereka bukanlah satu-satunya sumber kebahagiaan.

Kemandirian membuat kedua pasangan mempertahankan individualitas mereka bahkan dalam hubungan. Selain itu, hal ini juga mencegah hubungan menjadi tercekik atau terlalu bergantung.

3. Empati

Empati adalah kemampuan untuk memahami dan berbagi perasaan orang. Hal ini merupakan aspek mendasar dari hubungan yang sukses.

Seorang pria yang berempati dapat menempatkan dirinya pada posisi Anda, merasakan kegembiraan Anda, rasa sakit Anda dan segala hal di antaranya.

Bila pasangan Anda benar-benar dapat berempati dengan pengalaman Anda maka hal itu akan menumbuhkan pemahaman dan hubungan yang lebih dalam di antara Anda berdua.

Ini mengarah pada komunikasi yang lebih baik, lebih sedikit kesalahpahaman dan akhirnya sedikit konflik.

4. Kesabaran

Seorang pria yang sabar memahami bahwa tidak semua hal harus terjadi sekarang. Ia tahu bahwa hal-hal baik memerlukan waktu dan bersedia menunggu.

Alih-alih mendesak Anda untuk memahami perasaan Anda atau menawarkan solusi yang cepat namun pria yang sabar akan mendampingi Anda, memberikan kehadiran yang menenangkan saat Anda mengendalikan pikiran dan emosi Anda.

5. Mendengarkan secara aktif

Mendengarkan aktif artinya benar-benar memahami pesan di balik kata-kata tersebut. Seorang suami yang baik tidak hanya mendengarkan untuk menanggapi namun mendengarkan untuk memahami.

Intinya pendengar yang aktif akan menunjukkan minat tulus terhadap apa yang Anda katakan, mengajukan pertanyaan yang relevan dan memberikan tanggapan bijaksana yang menunjukkan bahwa ia benar-benar memahami kegembiraan Anda dan pekerjaan yang Anda lakukan dalam proyek Anda.

Mendengarkan secara aktif lebih dari sekadar keterampilan komunikasi namun ini adalah tanda rasa hormat. Ini menunjukkan bahwa dia menghargai pikiran dan perasaan Anda dan dia bersedia meluangkan waktu dan upaya untuk memahaminya.

6. Kejujuran

Seorang pria yang menghargai kejujuran tidak akan menyembunyikan sesuatu dari Anda atau memanipulasi kebenaran demi kenyamanannya. Jika dia melakukan kesalahan, dia mengakuinya, bertanggung jawab dan berupaya memperbaikinya.

Kejujuran tidak selalu berarti menyampaikan kebenaran secara terus terang. Kejujuran juga berarti bersikap bijaksana dan penuh perhatian terhadap perasaan Anda.

Editor: Hanny Suwindari

Tag:  #kualitas #langka #pria #yang #menjadi #suami #terbaik #menurut #penelitian #empati #hingga #keterbukaan #emosional

KOMENTAR