Tanda Kian Jelas, Israel Segera Serang Lebanon: Tumpuk Logistik di Perbatasan Buat Lawan Hizbullah
Meluasnya eskalasi konflik dengan pejuang Hamas hingga Tank Merkava Israel bergerak ke posisi di utara Israel dekat perbatasan dengan Lebanon. Minggu (15/10/2023). (Jalaa MAREY/AFP) 
13:00
28 Januari 2024

Tanda Kian Jelas, Israel Segera Serang Lebanon: Tumpuk Logistik di Perbatasan Buat Lawan Hizbullah

- Tentara Israel (IDF) dilaporkan menunjukkan tanda-tanda segera menyerang Lebanon dalam target baru melemahkan milisi perlawan HIzbullah.

Disebut-sebut, IDF ingin HIzbullah mundur sejauh mungkin dari perbatasan, utamanya dari Sungai Litani.

Sejauh Perang Gaza, Hizbullah kian intensif menyerang wilayah dan entitas pendudukan Israel dari seberang perbatasan.

Israel membalas, juga dengan intensitas tinggi namun secara parsial ke sejumlah wilayah Lebanon

Pun, aksi Hizbullah tetap menunjukkan banyaknya kerusakan yang diterima Israel yang lagi menghadapi Perang Gaza melawan milisi perlawanan Palestina di Gaza, Hamas dan gerakan lainnya.

Belakangan, pukulan Hizbullah ini tampaknya membuat pemerintah Israel disebut-sebut memutuskan melancarkan perang skala penuh ke Lebanon.

Pejuang Hizbullah Lebanon berparade selama tur pers di desa Aaramta, Lebanon selatan, pada 21 Mei 2023, menjelang peringatan penarikan mundur Israel dari Lebanon. Pejuang Hizbullah Lebanon berparade selama tur pers di desa Aaramta, Lebanon selatan, pada 21 Mei 2023, menjelang peringatan penarikan mundur Israel dari Lebanon. (ANWAR AMRO / AFP)

Sudah Gelar Latihan Perang

Tanda segera hadirnya front kedua dari perang yang melibatkan Israel secara langsung, satu di antaranya ditunjukkan dengan latihan perang yang IDF gelar di perbatasan utara.

Dilansir Sputnik, IDF menyatakan telah melakukan latihan untuk meningkatkan kesiapan di perbatasan utara.

“Pada minggu lalu, Komando Utara melakukan pelatihan intensif untuk meningkatkan kesiapan tempur di perbatasan utara. Sebagai bagian dari program pelatihan baru-baru ini untuk batalyon cadangan di front utara, tentara dari Brigade Pasukan Terjun Payung Utara (226) dan pasukan Teknik Tempur melakukan pelatihan intensif. Latihan ini mempersiapkan pasukan untuk bertempur di daerah perkotaan yang padat penduduknya, kondisi cuaca musim dingin, dan di daerah utara,” kata IDF melalui Telegram.

IDF mengatakan pelatihan tersebut menggabungkan pasukan tank, teknik tempur, infanteri dan artileri.

Tank Merkava Israel meluncur di jalan di pinggiran kota utara Kiryat Shmona dekat perbatasan dengan Lebanon pada 8 Oktober 2023. Hizbullah Lebanon dan Israel mengatakan mereka saling baku tembak lintas batas pada 8 Oktober, saat Israel melawan pejuang Hamas, di sisi selatannya sehari setelah pejuang Palestina menyerbu perbatasan Gaza. (JALAA MAREY / AFP) Tank Merkava Israel meluncur di jalan di pinggiran kota utara Kiryat Shmona dekat perbatasan dengan Lebanon pada 8 Oktober 2023. Hizbullah Lebanon dan Israel mengatakan mereka saling baku tembak lintas batas pada 8 Oktober, saat Israel melawan pejuang Hamas, di sisi selatannya sehari setelah pejuang Palestina menyerbu perbatasan Gaza. (JALAA MAREY / AFP) (AFP/JALAA MAREY)

Tumpuk Logistik di Perbatasan

Persiapan ini mengonfirmasi Channel 24 News Israel yang mengabarkan IDF melakukan transportasi besar-besaran logistik perang ke perbatasan.

"Jika upaya diplomatik gagal, Israel akan menyerang Lebanon selatan dan memaksa Hizbullah keluar dari Sungai Litani," tulis laporan itu.

Hizbullah menolak gencatan senjata lebih dari sebulan yang lalu dan secara teratur menargetkan fasilitas militer di Israel utara.

Sebuah F-35 Lightning II melesat melintasi langit saat melakukan manuver menuju landasan pacu Pangkalan Angkatan Udara Eglin. Sebuah F-35 Lightning II melesat melintasi langit saat melakukan manuver menuju landasan pacu Pangkalan Angkatan Udara Eglin. (Foto Angkatan Udara AS/Samuel King Jr.)

AS Pasok Jet Tempur F-35 dan F-15

Tanda lain adalah penarikan secara teratur pasukan tempur dari Gaza.

Sejumlah analis menyebut, IDF bahkan menarik satu batalion penuh dari pertemputan yang masih menyala di sepanjang Jalur Gaza.

IDF juga kembali memobilisasi pasukan cadangan dengan melatih mereka yang baru bergabung lewat jalur wajib militer, meski dengan berbagai masalah dan drama.

Persiapan Israel ini tampaknya mendapat dukungan dari sekutu abadi mereka, Amerika Serikat (AS) yang dilaporkan kembali menyetujui transfer persenjataan besar-besaran, termasuk jet tempur canggih F-115 dan F-35.

Pada tanggal 7 Oktober 2023, gerakan Hamas yang menguasai Jalur Gaza melancarkan serangan roket skala besar terhadap Israel lintas-perbatasan.

Akibatnya, lebih dari 1.200 orang di Israel terbunuh dan sekitar 240 lainnya diculik.

Israel melancarkan serangan balasan, memerintahkan blokade total terhadap Gaza, dan memulai serangan darat ke daerah kantong Palestina dengan tujuan untuk melenyapkan pejuang Hamas dan menyelamatkan para sandera.

Sekitar 26.000 orang telah terbunuh sejauh ini di Gaza, kata pemerintah setempat.

Pada 24 November 2023, Qatar memediasi kesepakatan antara Israel dan Hamas mengenai gencatan senjata sementara dan pertukaran sebagian tahanan dan sandera, serta pengiriman bantuan kemanusiaan ke Jalur Gaza.

Gencatan senjata telah diperpanjang beberapa kali dan berakhir pada 1 Desember 2023.

Lebih dari 100 sandera diyakini masih ditahan oleh Hamas di Gaza.

(oln/sptnk/almydn/*)

Tag:  #tanda #kian #jelas #israel #segera #serang #lebanon #tumpuk #logistik #perbatasan #buat #lawan #hizbullah

KOMENTAR