Gaza Hancur Lebur oleh Israel, Prancis Desak Negara Dunia Gotong-royong Bangun Kembali

Menteri Luar Negeri Perancis, Stephane Sejourne, mendesak komunitas internasional untuk bersatu dan berkontribusi pada rekonstruksi Gaza.

Wilayah kantung Palestina yang diblokade selama bertahun-tahun itu mengalami kehancuran total akibat bombardemen Israel yang masih berlangsung.

Berbicara pada pertemuan Dewan Keamanan PBB mengenai Gaza, Sejourne menggambarkan situasi di daerah kantong Palestina sebagai sesuatu yang “tragis” dan mengatakan “komunitas internasional harus dimobilisasi untuk membangun kembali Gaza.”

“Mengingat apa yang telah terjadi antara Israel dan Palestina, ada dua opsi untuk dewan ini,” katanya.

Dia juga menyinggung negara-negara yang memilih perpecahan dan negara-negara yang memilih untuk menyerang tetangga mereka seperti Ukraina, seperti di Timur Tengah, dan berupaya mewujudkan perpecahan, bukan kesatuan.

“Saya sendiri akan membuat pilihan berbeda dengan mengatakan dua hal; kita bisa, kita harus berdiri di samping Israel dan Palestina. Dan kita bisa, dan kita harus mengatakan hal-hal sulit kepada kedua belah pihak,” kata Sejourne.

“Prancis adalah sahabat Israel, dan juga sahabat rakyat Palestina. Oleh karena itu, saya harus mengatakan kepada Israel, yang memahami persahabatan rakyat Perancis, bahwa harus ada negara Palestina," kata dia.

"Dan bahwa kekerasan terhadap rakyat Palestina, khususnya yang dilakukan oleh pemukim (Israel) ekstremis, harus diakhiri, dan hukum internasional berlaku untuk semua orang,” tambahnya.

Seraya menyerukan pembebasan segera dan tanpa syarat seluruh sandera di tangan kelompok Palestina Hamas, Sejourne mengatakan masyarakat di Gaza mengalami penderitaan.

“Kita harus bertindak demi kepentingan penduduk sipil di Gaza dan kita harus melakukan gencatan senjata. Penderitaan yang mereka alami sangat mengerikan,” katanya.

Israel telah melancarkan serangan mematikan di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh Hamas, yang menurut Tel Aviv menewaskan 1.200 orang.

Setidaknya 25.490 warga Palestina telah terbunuh, sebagian besar perempuan dan anak-anak, dan 63.354 orang terluka, menurut otoritas kesehatan Palestina.

(oln/anadolu/*)
​

Tag:  #gaza #hancur #lebur #oleh #israel #prancis #desak #negara #dunia #gotong #royong #bangun #kembali